Page 196 - Fondasi Keluarga Sakinah.pdf
P. 196

Bacaan Mandiri Calon Pengantin



            ini  sebagian  besar  KUA  telah  menggunakan  alat  cetak  khusus
            untuk  mencetak  data-data  pada  buku  kutipan  akta  nikah.  Oleh
            karena  itu,  penting  untuk  diperhatikan  bahwa  sebelum
            mendaftarkan  pernikahan  ke  KUA,  Anda  sendiri  harus
            memastikan keakuratan dan kesamaan data-data diri Anda dan
            pasangan  Anda  yang  tertera  pada  berbagai  dokumen
            kependudukan.
                 Pastikan bahwa nama dan tanggal lahir Anda sama antara
            yang tercatat pada KTP, Kartu Keluarga, Akta  Lahir, dan/atau
            ijazah. Jika ada perbedaan baik pada nama maupun tempat dan
            tanggal lahir, pilih salah satu dokumen kependudukan yang akan
            dijadikan  patokan  oleh  Penghulu/PPN  dalam  menuliskan  data
            diri Anda. Sebagai  contoh, jika ada perbedaan  kata atau huruf
            pada nama antara yang tertera di KTP dan Akta Lahir, pilihlah
            salah  satunya  untuk  dijadikan  dasar  dalam  penulisan  data  diri
            Anda pada buku kutipan akta nikah.
                 Pastikan juga kesamaan data diri Anda yang dituliskan pada
            form-form pernikahan (N1 s.d. N7) agar tidak membingungkan
            dan menyulitkan petugas di KUA dalam proses pencatatan.
                 Langkah  penting  berikutnya  adalah  memastikan  keaslian
            dokumen  yang  dibutuhkan  sebagai  syarat  pendaftaran.  Banyak
            kasus terjadi, rencana pernikahan ditolak dan dibatalkan karena
            fotokopi KTP atau Akta Cerai yang dilampirkan palsu. Hal ini
            menjadi semakin penting karena saat ini, banyak pasangan yang
            bertemu dan berkenalan di dunia maya (melalui media sosial),
            kemudian memutuskan untuk menikah. Ada juga pasangan yang
            bertemu  melalui  biro  jodoh,  atau  sejenisnya.  Mereka  ini  tidak
            benar-benar  saling  mengenal  di  dunia  nyata.  Maka,  sebelum
            mendaftarkan  pernikahan,  teliti  dan  periksalah  keaslian  data
            calon pasangan agar Anda tidak terjebak oleh banyak orang yang
            memalsukan  status  dan  data  kependudukan  untuk  memenuhi
            hasrat  mereka,  seperti  berpoligami  atau  bahkan  human
            trafficking.
                 Salah  satu  dokumen  yang  banyak  dipalsukan  adalah  Akta
            Cerai. Karenanya, sebelum mendaftarkan diri ke KUA, mintalah
            Akta Cerai pasangan Anda lalu periksakan keasliannya dengan


                                                                        191
   191   192   193   194   195   196   197   198   199   200   201