Page 613 - MODUL FLIPBOOK PKn X-XII LENGKAP
P. 613

Modul Ajar Kurikulum Merdeka

                             kekosongan kekuasaan, sehingga situasi tersebut dimanfaatkan oleh para pendiri bangsa
                             untuk  mempercepat  kemerdekaan  Indonesia.  Akhirnya,  kemerdekaan  Indonesia
                             diproklamasikan oleh Soekarno-Hatta pada 17 Agustus 1945. Sehari setelah proklamasi
                             kemerdekaan, tepatnya 18 Agustus 1945, PPKI melaksanakan sidang. Dalam sidang
                             inilah,  peristiwa  penghapusan  tujuh  kata  dalam  Piagam  Jakarta  terjadi.  Mohammad
                             Hatta adalah salah satu tokoh penting di balik ide penghapusan tujuh kata tersebut.
                             Alasannya, sejumlah pihak “keberatan” dengan adanya tujuh kata tersebut sehingga
                             berpotensi terjadi perpecahan. Diskusi dan lobilobi dilakukan kepada sejumlah tokoh
                             yang  selama  ini  mengusulkan  Indonesia  berasaskan  Islam,  seperti  Ki  Bagus
                             Hadikusumo dan K.H.A. Wachid Hasjim. Para tokoh Islam itu pun berbesar hati dan
                             mendahulukan kepentingan bersama, yakni menjaga keutuhan bangsa. Mereka akhirnya
                             sepakat dengan penghapusan tujuh kata dalam Piagam Jakarta tersebut

                             Moh. Hatta
                             Menurut  Moh.  Hatta,  Pancasila  sebenarnya  tersusun  atas  dua  dasar.  Pertama,
                             berkaitan  dengan  moral,  yaitu  Ketuhanan  Yang  Maha  Esa.  Kedua,  berkaitan
                             dengan  aspek  politik,  yaitu  kemanusiaan,  persatuan  Indonesia,  demokrasi
                             kerakyatan, dan keadilan sosial. Ketuhanan, menurut Hatta, menjadi dasar yang
                             memimpin cita-cita kenegaraan Indonesia untuk menyelenggarakan segala yang
                             baik  bagi  rakyat  dan  masyarakat.  Kemanusiaan  menegaskan  pentingnya
                             perbuatan yang baik dalam penyelenggaraan pemerintah, sehingga ia menjunjung
                             tinggi  nilai-nilai  kemanusiaan.  Persatuan  Indonesia  menegaskan  sifat  negara
                             Indonesia sebagai Negara nasional yang satu, tidak terbagi-bagi ke dalam ideologi,
                             golongan, dan kelompok tertentu. Dasar kerakyatan menegaskan bahwa bersendi
                             demokrasi dan dibatasi oleh konstitusi. Dengan bersendi demokrasi, maka dalam
                             negara kesatuan, kekuatan terbesar ada pada rakyat. Di sini, rakyat mendapatkan
                             haknya untuk menyuarakan pendapatnya melalui lembaga-lembaga demokrasi.
                             Hatta  menolak  demokrasi  yang  bertumpu  pada  kepentingan  feodal,  ataupun
                             kepentingan satu golongan yang menindas golongan lain. Demokrasi politik saja,
                             tidak  melaksanakan  persamaan  dan  persaudaraan,  sehingga  ia  juga  harus
                             ditopang  dengan  demokrasi  ekonomi.  Cita-cita  demokrasi  Indonesia  adalah
                             demokrasi sosial yang meliputi seluruh lingkungan hidup yang menentukan nasib
                             manusia.  Cita-cita keadilan sosial  harus dijadikan program untuk dilaksanakan
                             dalam  praktik  kehidupan  berbangsa  dan  bernegara.  Sumber  demokrasi  sosial
                             Indonesia adalah paham sosialisme Barat, sebagai dasar perikemanusiaan; ajaran
                             Islam sebagai dasar menuntut kebenaran dan keadilan ilahi dalam masyarakat
                             serta persaudaraan antarmanusia sebagai mahkuk Tuhan; masyarakat Indonesia
                             berdasarkan kolektivisme menjadi dasar tolong menolong dan gotong royong. apa
                             yang dilakukan oleh negara harus sesuai dengan kemauan, kehendak, dan aspirasi
                             rakyat.  Dasar  keadilan  sosial  merupakan  pedoman  dan  tujuan  bagi  adanya
                             Indonesia.  Hatta  menolak  gagasan  negara  integralistik  atau  negara  totaliter,
                             sebagaimana yang diusulkan oleh Soepomo. Menurut Hatta, Negara integralistik
                             memberikan peluang dan legitimasi terhadap adanya kekuasaan mutlak negara,
                             karena  negara  dan  rakyat  menjadi  satu,  tidak  terpisahkan.  Hatta  lebih  setuju
                             dengan negara kesatuan yang tidak terpisahkan

                 3           Glosarium
                             Asas dasar: sesuatu yang menjadi tumpuan berpikir dan berpendapat.
                             BPUPK: singkatan dari kata Badan Penyelidik Usaha usaha Persiapan Kemerdekaan.
                             Mukadimah/pendahuluan: kata pengantar UndangUndang Dasar Negara Republik
                             Indonesia Tahun 1945.
                             Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia atau PPKI: panitia yang bertugas untuk
                             mempersiapkan kemerdekaan Indonesia.
                             Panitia Sembilan: panitia yang beranggotakan sembilan orang yang bertugas
                             merumuskan dasar negara Indonesia.

               Pendidikan Pancasila Fase F Kelas XII
   608   609   610   611   612   613   614   615   616   617   618