Page 18 - FLIPBOOK-PAN-PAP & KONVERSI

Contoh: Darimanakah kriteria dan Pembobotan Nilai yang digunakan di Universitas Kristen
Indonesia Jakarta diperoleh?

Tabel kriteria penilaian yang digunakan saat ini di UKI adalah sbb:

Skala 9 Rentang Nilai Nilai Huruf Bobot atau Mutu Nilai
9 80,0 – 100,0 A 4,0
8 75,0 – 79,9 A- 3,7
7 70,0 – 74,9 B+ 3,3
6 65,0 – 69,9 B 3
5 60,0 – 64,9 B- 2,7
4 55,0 – 59,9 C 2,3
3 50,0 – 54,9 C- 2
2 45,0 – 49,9 D 1
1 00,0 – 44,9 E 0

Dua level nilai paling rendah (1,2) sengaja dipatok purposif sebagai level gagal (tidak
lulus), sehingga tersisa 7 level nilai lainnya (sebagai lulus). Juga untuk bobot dari 0 - 4
(skala 5), dua paling bawah (0 dan 1) ditentukan sebagai bobot nilai untuk gagal (tidak
lulus) sehingga tersisa hanya bobot 2- 4.

Analisis Konversi lengkap dilaksanakan seperti berikut:

Pertama: Skala awal untuk level nilai adalah: skala 9 (1,2,3,4,5,6,7,8,9)
Skala awal untuk bobot nilai adalah: skala 5 (0,1,2,3,4)
Dengan menetapkan nilai lulus minimum: C- = bobot 2 (skor 50-55) maka dua
skala level dan bobot terbawah ditentukan purposif sebagai level/boot gagal,
yaitu: D = Bobot 1 & E = Bobot 0
Sehingga skala baru untuk bobot nilai lulus menjadi skala 3 (yaitu bobot: 2 3 4)
dan skala baru untuk level nilai menjadi skala 7 (yaitu: 3,4,5,6,7,8,9)
Akhirnya skala tiga (2 3 4) untuk bobot dihadapkan dengan skala 7 (yaitu:
3,4,5,6,7,8,9 atau 1 2 3 4 5 6 7) untuk level.
Rentang level nilai: 9-3 = 6 atau 7-1=6
Rentang bobot nilai: 4 – 2 = 2

Kedua : Skala bobot nilai: 2 3 4  rentang = 4-2 = 2
Skala level nilai: 1 2 3 4 5 6 7  rentang = 7-1 = 6

2
Jadi, diperoleh koefisien konversi = = = 0,33
6

Ketiga: Diperoleh persamaan konversi: Y – 2 = 0,33( − 1) atau Y = 0,33(X – 1) + 2

Keempat: Dengan menggunakan excel didapatkan hasil konversi seperti berikut:

Pada skala awal (1-9)/Level diapakai(3-9) 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Skala baru dipakai (1-7)/Level 1 2 3 4 5 6 7
Dari skala (1-4) yakni bobot, dipakai (2-4) 1 2 3 4

18