Page 7 - DEDJEN_buku ajar_uji bahan 1 (Autosaved)
P. 7
Umur 7 hari, kal/gram, maks 70 70
Umur 28 hari, kal/gram, maks
Kuat tekan:
3 Umur 28 hari, kg/cm2, 280
Minimum
4 Pemuaian karena sulfat 14 0.04
hari, %, maksimum
5 Kandungan udara mortar, 12 12 12 12 12
% volume, maksimum
Sumber SNI SNI 15-2049-2004
PENGANTAR K3
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di laboratorium tidak jauh berbeda dengan K3
dibidang konstruksi atau bidang lainnya. Di laboratorium kegiatan cenderung sebagian
besar dilakukan di dalam ruangan, sedangkan di bidang konstruksi umumnya di luar
ruangan. Walaupun di dalam ruangan tidak menutup kemungkinan terjadinya
kecelakaan, baik karena faktor mahasiswa maupun faktor dari luar, seperti peralatan,
bahan yang digunakan, serta prosedur yang salah dalam pengujian. K3 harus mendapat
perhatian agar peserta praktek, dosen, teknisi dan mahasiswa yang menjalani praktek
menjadi aman dan nyaman, sehingga tujuan pendidikan di laboratorium dapat tercapai.
Untuk keperluan tersebut perlu dibuat pedoman K3 di laboratorium, yang memilki
tujuan agar mahasiswa sebagai pengguna laboratorium dapat terhindar dari kecelakaan
serta timbulnya penyakit . Penggunaan alat pelindung diri di masing-masing unit
laboratorium tidak dapat disamakan, karena masing-masing laboratorium memiliki
pekerjaan pengujian yang berbeda, sehingga gejala timbulnya kecelakaan juga tidak
sama. Pedoman K3 tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :
Untuk semua unit laboratorium :
1. Mahasiswa wajib menggunakan jas laboratorium secara utuh,
tidak ada yang dilipat pergelangan tangannya, serta
dikancingkan semuanya, dari atas sampai bawah. Tujuannya
adalah untuk melindungi tubuh dan pakaian mereka dari debu
yang kotor, serta cipratan benda yang panas. Dengan adanya Jas
Laboratorium. Pakaian tetap bersih, dan aman dari debu, cairan,
atau material bahaya lainnya.
3