Page 41 - E-Book Fisika Kelas X_1
P. 41
13. Metode poligon merupakan metode penjumlahan dua vektor atau lebih. Metode ini dilakukan
dengan cara menempatkan pangkal vektor kedua pada ujung vektor pertama, kemudian
menempatkan pangkal vektor ketiga di ujung vektor kedua dan seterusnya
14. Sebuah vektor dapat diuraikan menjadi dua buah vektor atau lebih.
=
=
Dengan besar resultan vector menggunakan persamaan :
2
= √ +
2
Evaluasi
A. Soal Pilihan Ganda
1. Kelompok besaran berikut ini yang adalah....
merupakan besaran vektor adalah.... A. 0 m
A. gaya, energi, berat B. 200 m
B. massa, kecepatan, percepatan C. 1000 m
C. gaya, tekanan, kuat arus listrik D. 1400 m
D. usaha, daya, massa jenis E. 2800 m
E. perpindahan, berat, kecepatan 5. Perhatikan gambar berikut!
2. Berikut ini yang merupakan besaran
skalar adalah . . .
A. Gaya
B. Kecepatan
C. Berat
D. Energi
E. Momentum Seekor siput menempuh perjalanan
3. Perhatikan besaran di bawah ini! dari titik A menuju titik B.
(1) momentum Perpindahan siput adalah.....
(2) suhu A. 0,7 m
(3) tekanan B. 0,7 π m
(4) berat C. 0,7 √2 m
Yang merupakan besaran skalar D. 1,4 m
ditunjukkan oleh nomor . . . E. 1,4√2 m
A. (1), (2), dan (3) 6. Sebuah gaya sebesar F newton
B. (1) dan (2) memiliki arah 30° terhadap garis
C. (2) dan (3) horisontal. Komponen-komponen
D. (2) dan (4) gaya pada pada sumbu x dan sumbu y
E. (4) saja berturut-turut adalah....
4. Joko berjalan ke timur 800 m, A. Fx = 0,5 F, Fy = 0,5√2 F
kemudian berbelok ke utara 600 m, B. Fx = 0,5√2 F, Fy = 0,5 F
melanjutkan perjalanan ke barat 800 C. Fx = 0,5√2 F, Fy = 0,5√2 F
m akhirnya berbelok ke selatan sejauh D. Fx = 0,5 F, Fy = 0,5√3 F
600 m. Besar perpindahan Joko E. Fx = 0,5√3 F, Fy = 0,5 F
33