Page 44 - E-Modul Ekonomi
P. 44
e) Pelaku RUPS
Kemudian setiap perubahan anggaran dasar harus diketahui dan disetujui oleh
departemen kehakiman.
b. Lembaga Swasta
Di samping lembaga-lembaga pemerintah, terdapat beberapa lembaga swasta yang
memegang peranan penting dalam menunjang keberhasilan kegiatan dipasar modal. Lembaga-
lembaga swasta yang mempunyai kaitan erat dengan pasar modal antara lain:
1) Notaris
Rencana untuk menjual saham atau obligasi di pasar modal terlebih dulu dibicarakan dan
disetujui dalam rapat umum pemegang saham (RUPS). Dalam RUPS haruslah dicatat dan
agar pencatatannya dianggap sah, maka diperlukanlah jasa notaris untuk pengesahan acara
RUPS. Catatan- catatan yang perlu d sahkan oleh notaris antara lain:
a) Membuat berita acara RUPS
b) Menyusun setiap keputusan dalam RUPS
c) Meneliti keabsahan yang berkaitan dengan penyelenggaraan RUPS seperti
keabsahan persiapan RUPS, dan pemegang saham.
d) Meneliti perubahan anggaran
2) Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)
Peranan dibutuhkan untuk melakukan penilaian dan menentukan kelayakan dari laporan
keuangan seperti neraca, laporan laba / rugi dan laporan perubahan modal emiten yang akan
melakukan penilaian haruslah disahkan oleh BPKP. Setelah melalui beberapa penilaian
terhadap laporan keuangan emiten, maka akan mengeluarkan pernyataan atau pendapat
terhadap hasil penilaian yang telah di lakukannya. Pendapat yang dikeluarkan oleh adalah
sebagai berikut:
a) Wajar tanpa syarat (unqualifed opinion) Pendapat ini dikeluarkan apabila laporan
keuangan disusun sesuai dengan Prinsip-prinsip Akuntansi Indonesia (PAI) tanpa
ada sesuatu catatan atau kekurangan.
b) Pendapat kualifikasi (qualified opinion) Pendapat wajar dengan kualifikasi atas
penyajian laporan keuangan tersebut dikarenakan tidak sesuai dengan PAI.
c) Pendapat tidak setuju (adverse) Tidak setuju atas penyusunan laporan keuangan
yang di susun.
d) Menolak (decline of opinion) Menolak memberikan pendapat secara profesional
seperti yang di persyaratan oleh NPA.
39

