Page 129 - E-Modul Sistem Basis Data
P. 129
ukurannya. Akan tetapi, apa saja yang menjadi bagian dan struktur tabel secara
lebih tepat dan lengkap akan sangat bergantung pada DBMS yang kita pilih. Tata
cara penamaan field, pilihan tipe field serta fitus. fitur tambahan untuk struktur
tabel, berbeda-beda antara satu DBMS dengan DBMS yang lain.
Bagaimana pilihan-pilihan tipe data dan fitur-fitur tambahan untuk struktur
tabel dari berbagai DBMS secara detail dapat dipelajari dari berbaga dokumen
referensi ataupun fasilitas help dari setiap DBMS dan tidak akan dibahas dalam
buku ini. Namun demikian, dalam menentukan struktur tabel khususnya penetapan
tipe data dan fitur tambahan untuk setiap field kita akan sering dihadapkan pada
pilihan-pilihan seperti:
• Data angka: Numerik atau Alfanumerik (Teks)
Sering kita menemukan adanya field yang isinya berupa angka, tapi tidak
menunjukkan suatu jumlah. Data demikian kurang cocok kalau dianggap
sebagai data numerik, tetapi lebih cocok digolongkan sebagai Alfanumerik.
Dengan menyatakannya sebagai Alfanumerik, maka data ini lebih fleksibel dan
format tampilannya (ini sering dibutuhkan) akan dapat diatur lebih mudah.
Field nim pada tabel Mahasiswa, misalnya, berisi data angka tapi tidak
menunjukkan suatu jumlah. Kita lebih baik menggolongkannya sebagai
Alfanumerik (sehingga bertipe Teks). Sementara field sks pada tabel Kuliah
harus dinyatakan sebagai numerik, karena nilainya menunjukkan suatu jumlah.
Penetapannya sebagai field numerik akan memungkinkan nilai-nilainya dikenai
operasi aritmetika (seperti penjumlahan).
• Data numerik: Bilangan Bulat (integer) atau Bilangan Nyata (Real) Integer
merupakan pilihan pertama untuk tipe data numerik. Namun jika data untuk
117