Page 130 - E-Modul Sistem Basis Data
P. 130
sebuah field tidak selalu bernilai bulat atau domain nilainya dapat di luar range
(-232 s.d. 232-1) barulah tipe real kita jadikan sebagai pilihan.
Data pada field sks dan semester pada tabel Kuliah, misalnya, merupakan
bilangan bulat dan dalam kenyataannya tidak mungkin mengandung nilai
pecahan. Sedang field nil_uts atau nil_uas pada tabel yang sama, jika datanya
bisa dalam bentuk pecahan, harus dinyatakansebagai bilangan nyata (real).
• Data Bilangan Bulat (integer): Byte (1 byte), Small-Integer (2 byte) atau
Long-Integer (4 byte) Ada beberapa pilihan untuk bilangan bulat. Byte
merupakan pilihan pertama (dengan domain nilai 0-255), tetapi jika domain
nilai tersebut tidak memadai, maka kita dapat memanfaatkan tipe bilangan bulat
berikutnya.
Nilai paling tinggi field sks adalah 6 sedang untuk field semester adalah 9, maka
menggunakan tipe byte sudah memadai untuk kedua field tersebut.
• Data Bilangan Nyata: Single (4 byte) atau Double (8 byte)
Tipe data Single dapat menampung hingga 7 dijit pecahan, sedangkan Double
hingga 15 dijit pecahan. Perlu diperhatikan, dalam komputasi, data integer akan
membutuhkan waktu lebih cepat dalam pengolahan data daripada data real.
Begitu juga, karena ruang penyimpanan yang dibutuhkan lebih kecil, maka data
Single juga akan lebih cepat dalam pengolahannya dibanding data Double."
• Data Uang (Currency):
Jika DBMS yang kita gunakan menyediakan tipe data khusus untuk menyimpan
data uang (bisa bertipe money atau currency), maka tipe ini paling bagus untuk
diterapkan pada field yang menunjukkan nilai uang. Pemakaian tipe data ini
akan sangat membantu terutama dalam mengatur tampilan datanya, yang
118