Page 136 - E-Modul Sistem Basis Data
P. 136
semua struktur penyimpanan tersebut. Ada pula DBMS yang mengembangkan
struktur penyimpanan tersebut ke bentuk lain. Struktur penyimpanan yang paling
umum disediakan adalah Heap dan Sekuensial Berindeks.
Akan tetapi jika DBMS yang kita pilih ternyata menyediakan pilihan-
pilihan struktur penyimpanan tersebut, maka hal-hal berikut dapat dipertimbangkan
untuk menentukan pilihan:
• Heap merupakan struktur penyimpanan yang paling sederhana dan karena itu
paling hemat dalam membutuhkan ruang penyimpanan. Dengan struktur ini,
setiap baris data disusun berdasarkan kronologis penyimpanannya. Data
(record) yang pertama disimpan akan ditempatkan di posisi awal ruang
penyimpanan, dan begitu seterusnya. Pengubahan data tidak akan mengubah
urutan record tersebut. Jika terjadi penghapusan, maka record-record di
bawahnya akan segera dimampatkan untuk mengisi tempat yang kosong akibat
penghapusan. Pencarian data terhadap tabel ini akan berjalan dengan lambat,
karena selalu dilakukan secara sekuensial (ditelusuri dan baris pertama hingga
baris terakhir). Struktur Heap lebih cocok untuk tabel berukuran kecil dan
jarang berubah. Sebaliknya, struktur ini tidak cocok digunakan untuk tabel
berukuran besar atau yang bersifat dinamis (mudah berubah) atau sering
menjadi referensi (acuan) bagi tabel-tabel lain
• Hash merupakan struktur penyimpanan yang menempatkan baris-berk
(penggunaan fungsi Hashing) terhadap nilai key-nya. Jadi, jika sebuah data
berdasarkan nilai alamat fisik yang diperoleh dari hasil perhitung baris data
akan disimpan, maka DBMS akan menerapkan fungsi terseb Hasilnya adalah
sebuah nilai yang menunjukkan alamat fisik di mana terhadap nilai key (field
124