Page 80 - E-Modul Sistem Basis Data
P. 80
dengan hanya mendasarkan diri pada data yang ada, KF yang pertama kita
sederhanakan menjadi:
Alamat_jalan→ kode pos
Sehingga hasil dekomposisi tabel Alamat adalah:
Tabel Alamat 1 Tabel Alamat 2
alamat_jalan kode_pos kode_pos nama_kota
Jl. Dago Pojok 91 40135 40135 Bandung
Jl. Pasantren 25D 40533 40533 Cimahi
Jl. Anggrek 15 45323 45323 Sumedang
JL. Titiran No. 2 40133 40133 Bandung
Komp. Griya Asri A12 45323 dengan KF: kode_pos→nama_kota
dengan KF: alamat_jalan→kode_pos
Sekarang kedua tabel di atas, hasil dekomposisi dari tabel Alamat memenuhi
BCNF, karena dapat kita lihat bahwa baik (alamat_jalan) di tabel Alamat 1 maupun
{kode_pos} di tabel Alamat 2 bersifat unik dan dapat menjadi superkey dari
masing-masing tabel.
4.4.4 Bentuk Normal Tahap Ketiga (3rd Normal Form)
Bentuk Normal tahap Ketiga (3NF) merupakan kriteria alternatif, jika
kriteria BCNF yang ketat tidak dapat terpenuhi. Sebuah tabel dikatakan berada
dalam Bentuk Normal tahap Ketiga (3NF), jika untuk setiap KF dengan notasi X→
A, di mana A mewakili semua atribut tunggal di dalam tabel yang tidak ada di dalam
X, maka:
• X haruslah superkey pada tabel tersebut,
• .atau, A merupakan bagian dari key primer pada tabel tersebut.
68