Page 108 - KelasIX PJOK kls 9.pdf
P. 108

Pada  zaman  Yunani  dan  Romawi  Kuno,  telah  terlihat  arah
                         latihan  jasmani.  Istilah  atletik  ini  juga  bisa  dijumpai  dalam
                         berbagai bahasa antara lain dalam bahasa Inggris athletic, dalam
                         bahasa Perancis ateletique, dalam bahasa Belanda atletiek, dalam
                         bahasa  Jerman  athletik.  Untuk  dapat  memahami  pengertian
                         tentang atletik, tidaklah lengkap jika tidak diketahui sejarah atau
                         riwayat istilah atletik serta perkembangannya sebagai salah satu
                         cabang  olahraga  mulai  zaman  purbakala  sampai  zaman  modern
                         ini. Memahami sejarah tidak hanya sekadar untuk pengertian dan
                         pengetahuan  tetapi  mengetahui  dan  mengikuti  perkembangan
                         atletik sejak zaman kuno sampai dengan zaman sekarang. Dengan
                         mengetahui kejadian-kejadian pada masa lampau, dapat diambil
                         hikmahnya  untuk  menentukan  langkah-langkah  dimasa  yang
                         akan datang.
                             Pembelajaran      atletik    melalui    permainan       menekankan
                         siswa  untuk  menguasai  gerak  melalui  olahraga  dan  permainan.
                         Olahraga  di  sini  hanya  digunakan  sebagai  media  pembelajaran
                         untuk  bergerak.  Pembelajaran  melalui  bermain  juga  membantu
                         siswa  supaya  tidak  terbebani  dengan  tugas  gerak  yang  sangat
                         kompleks  dan  sebagai  alat  untuk  belajar.  Karena  itu,  sangat
                         diharapkan, siswa berpartisipasi dan belajar. Proses selama belajar
                         atau menyelesaikan masalah tugas diharapkan mengembangkan
                         NHPDPSXDQ EHUSLNLU UHÁHNWLI PHODOXL NHPDPSXDQ PHQJJXQDNDQ
                         nalar ketika harus membuat keputusan apa yang harus dilakukan
                         dan  bagaimana  Aturan  dan  peraturan  permainan:  suatu  tugas
                         gerak, selain itu juga diharapkan dapat berpikir kreatif.

                             Ketika  belajar  melalui  permainan  seperti  atletik,  juga
                         dapat  melatih  sensitivitas  perasaan  dan  afektif,  hingga  dapat
                         menunjukkan rasa empati dan simpati, toleransi,  saling menghargai
                         dan menghormati, saling membantu, peduli pada sesama teman,
                         beranggapan  bahwa  lawan  adalah  teman  bermain,  dan  wujud
                         perasaan afektif lainnya. Sebaiknya, ketika kalian bergerak dapat
                         memosisikan perasaan secara tepat dan pada tempatnya. Sebagai
                         contoh, harus pandai menekan rasa amarah yang berlebihan ketika
                         melihat teman bermain mengejek atau mengolok-olok, tetapi justru
                         dapat bersabar dan menasihati teman yang memperolok. Perasaan
                         ingin  menang  sendiri  sebaiknya  juga  dapat  dikendalikan  oleh
                         siswa  dengan  memberikan  kesempatan  kepada  lawan  bermain
                         menunjukkan keterampilan bermain terbaiknya.





                         Kurikulum 2013                                          Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan    101








                                        Di unduh dari : Bukupaket.com
   103   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113