Page 157 - ilovepdf_merged (11)
P. 157
termasuk menguasai lagu kebangsaan, bendera,
pelabuhan, dan pariwisata, serta anggota DPR dari
Aceh yang memiliki hak veto atas masalah Aceh,
adalah tumpuan yang dimaksud (Kompas, Minggu
17 April 2005). Karena usulan ini cukup berbobot,
Menko Informatika yang aktif mengikuti
perundingan langsung menyatakan bahwa ada
usulan GAM yang langsung disetujui, ada yang perlu
diubah, dan ada yang tidak bisa diterima karena
sudah
Berdampak pada konstitusi negara.
Percakapan panjang berpusat pada putaran diskusi
pemerintahan sendiri ini.
Untuk menemukan titik temu dan membangun
perdamaian abadi di Aceh, kedua delegasi yang
bernegosiasi harus berusaha keras, bertindak
dengan itikad baik, dan menyempurnakan tawaran
mereka.
Kasus Ambalat dimulai dengan pembebasan
Timor Timur pada tahun 1999, diikuti oleh
kegagalan diplomasi kami di Mahkamah
Internasional dalam kasus Sipadan dan Ligitan pada
tahun 2002, yang menyebabkan Malaysia
memperoleh kepemilikan atas kedua pulau tersebut.
Penyerahan blok Ambalat yang kaya minyak
ke Malaysia dan selanjutnya pelepasan dua pulau
Sipadan dan Ligitan mengejutkan masyarakat
Indonesia. (Kompas, Kita bisa melihat betapa
rapuhnya ledakan pembangunan teritorial
berdasarkan kepentingan nasional saat ini.
Perselisihan Malaysia-Indonesia atas dua blok
regional kembali berkobar. Masing-masing
mengklaimnya sebagai rumah mereka. Indonesia
menetapkan Ambalat dan Ambalat blok Timur,
sedangkan Malaysia menamakan Region ND6 dan
ND7 (Rusman Ghazali, Kompas, 28 April 2005; 4).
Kasus Ambalat dimulai dengan pembebasan
Timor Timur pada tahun 1999, diikuti oleh
kegagalan diplomasi kami di Mahkamah
Internasional dalam kasus Sipadan dan Ligitan pada
150