Page 19 - Modul Ajar IPS 7 Ganjil
P. 19
c. Cerita rakyat itu ada dengan versi-versi dan perbedaan dari setiap
daerah sehingga menjadi berbeda alur dari ceritanya satu sama
lain.
d. Penyebaran dan pelestariannya dilakukan dengan tradisi lisan
yaitu melalui penuturan dari orang ke orang lain.
e. Bersifat tradisional dan disebarkan antargenerasi dalam waktu
yang cukup lama.
f. Cerita rakyat itu ada dengan versi-versi dan perbedaan dari setiap
daerah sehingga menjadi berbeda alur dari ceritanya satu sama
lain.
g. Penciptanya tidak diketahui.
h. Menjadi milik bersama.
i. Mempunyai kegunaan dalam kehidupan.
j. Mempunyai logika sendiri yang membedakan dengan logika umum.
Cerita rakyat memiliki banyak nilai-nilai luhur yang berkaitan dengan
nilai-nilai budi pekerti seperti keimanan, jujur, adil, bekerja keras,
rendah hati, bekerja sama, keberanian, rela berkorban, tolong menolong,
kerurukunan, dan sebagainya .
2. Manusia sebagai Makhluk Sosial dan Ekonomi yang
Bermoral
a. Manusia sebagai Makhluk Sosial
Manusia sebagai makhluk sosial dapat diartikan bahwa manusia tidak
dapat memenuhi kebutuhannya sendiri dan membutuhkan bantuan
orang lain. Manusia memiliki keterbatasan sumber daya untuk memenuhi
kebutuhannya sehingga manusia saling bergantung satu dengan lainnya.
b. Manusia sebagai Makhluk Ekonomi yang Bermoral
Kebutuhan manusia yang tidak terbatas membuat manusia melakukan
berbagai cara agar tujuan kebutuhannya dapat terpenuhi. Keinginan
manusia untuk dapat memenuhi kebutuhannya merupakan perwujudan
manusia sebagai makhluk ekonomi. Dalam pemenuhan kebutuhannya,
manusia dibatasi oleh hak-hak orang lain sebagai perwujudan makhluk
bermoral. Sebagai makhluk ekonomi yang bermoral, manusia setidaknya
memiliki empat ciri-ciri sebagai berikut: