Page 20 - Modul Ajar IPS 7 Ganjil
P. 20

1)  Melakukan tindakan rasional.

                     2)  Fokus pemenuhan kebutuhan untuk kepentingan diri sendiri tanpa
                         mengabaikan norma/nilai/aturan yang berlaku di masyarakat.

                     3)  Pengambilan keputusan dalam rangka memenuhi kebutuhan sesuai
                         dengan tujuan.

                     4)  Sulit merasa puas.
                     5)  Ada preferensi pribadi dalam menentukan aktivitas pemenuhan
                         kebutuhan.

                  3.  Sosialisasi

                  Manusia adalah makhluk sosial yang menghabiskan kehidupan dengan

                  cara  berinteraksi  dengan  individu  lain.  Sosialisasi  adalah  proses  sosial
                  seumur hidup untuk mempelajari pola budaya, perilaku, dan harapan.
                  Melalui sosialisasi, kita mempelajari nilai-nilai budaya, norma, dan peran.

                  a.  Hakikat Sosialisasi

                  Sosialisasi adalah proses interaksi yang dilakukan secara terus-menerus
                  sehingga  membentuk  kepribadian  seorang  individu.  Dapat  dikatakan,
                  sosialisasi merupakan proses seumur hidup yang berkaitan dengan cara

                  individu  mempelajari  nilai  dan  norma  sosial  yang  ada  atau  berlaku  di
                  masyarakat agar dapat diterima kelompoknya. Sosialisasi dapat dilakukan
                  oleh berbagai individu termasuk orang tua, guru, teman sebaya, saudara
                  kandung lewat sekolah, televisi, internet, ataupun media sosial.

                  b.  Agen Sosialisasi

                  Sosialisasi  terjadi  di  seluruh  rentang  hidup  dan  sampai  batas  tertentu.
                  Interaksi sosial meliputi perpindahan individu dari satu tempat ke tempat
                  yang lain, peran dalam hidup mereka mulai dari lulus sekolah, memperoleh
                  pekerjaan  menikah,  memiliki  anak,  hingga  pensiun.  Berikut  merupakan

                  agen-agen sosialisasi:.

                     ■   Keluarga
                  Keluarga  merupakan  agen  sosialisasi  pertama  dan  terpenting.  Agen
                  sosialisasi  keluarga  terdiri  dari  sistem  keluarga  inti  (nuclear  family)  dan
                  sistem  kekerabatan  (extended  family).  Keluarga  inti  me-  liputi  ayah,  ibu,
                  dan  saudara  kandung  maupun  angkat  yang  tinggal  dalam  satu  rumah.

                  Sedangkan  sistem  kekerabatan  meliputi  kakek,  nenek,  paman,  dan  bibi.
                  Keluarga termasuk kelompok primer yang memiliki intensitas tinggi dalam
                  mengawasi  anggota  keluarganya.  Sosialisasi  dalam  keluarga  dapat

                  memengaruhi pembentukan kepribadian anak.
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25