Page 25 - Modul Analisis Kelayakan Usaha kelompok 3
P. 25
Usaha tersebut dimulai dari pembuatan kualitas dan bentuk produk
yang dijual, pelayanan di saat konsumen membeli produk, jaminan
keamanan dan lain-lain. Inti dari kepuasan konsumen adalah
konsumen merasa bahwa uang yang dibayarkan ketika membeli
produk lebih kecil dibandingkan dengan nilaiproduk tersebut
ditambah dengan pelayanan penjual yang memuaskan.
Aspek Keuangan
Aspek keuangan sering juga disebut dengan analisis finansial usaha.
Menurut Sofyan (2003) analisis finansial adalah kegiatan melakukan
penilaian dan penentuan satuan rupiah terhadap aspek-aspek yang
dianggap layak dari keputusan yang dibuatdalam tahapan analisis
kelayakan usaha. Kegiatan analisis finansial dapat dikelompokkan
menjadi tiga kegiatan utama, yaitu: (1) Membuat seluruh rekap
penerimaan usaha, baik yang berasal dari kegiatan utama usaha
tersebut maupun kegiatan sampingannya, (2) Membuat seluruh rekap
biaya yang dikeluarkan untuk operasional usaha tersebut, dan (3)
Menguji aliran kas masuk yang dihasilkan oleh usaha tersebut,
apakah layak atau tidak layak sesuai dengan kriteria finansial.
Beberapa manfaat analisis finansial usaha antara lain:
Pemilik usaha: mendapatkan informasi tentang keuntungan
usaha dan tingkat pengembalian usaha terhadap modal yang
telah ditanamkanpada usaha tersebut.
Pemberi pinjaman: mendapatkan informasi tentang
kelayakan usaha jika usaha tersebut dibiayai. Selain itu
pemberi pinjaman juga akan mengetahui apakah usaha
tersebut mampu mengembalikan pinjaman yang diberikan
(angsuran pokok dan bunganya) atau pemenuhan
kesepakatan bagi hasil bagi yang menganut sistem syariah.
Modul (Berbasis Case Methode) - Analisis Kelayakan Usaha 20