Page 27 - SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM
P. 27
SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM
sesuatu yang populer! Dengan begitu maka kalimat pertama dari kitab
suci Alquran saja sudah menunjukkan watak aslinya: ingin membongkar
dan menggantikan peradaban Arab lama dengan peradaban baru, dengan
asas dan prinsip yang baru pula.
Wahyu perdana tersebut turun pada tahun 611M, ketika Rasulullah
saw. berusia 40 tahun. Turunnya wahyu pertama tersebut menandai awal
kerasulannya dan sekaligus menjadi tonggak awal Sejarah Islam. Lalu
Rasulullah saw. terus menerima penggalan demi penggalan wahyu selama
22 tahun lebih, selama beliau menetap di Makkah maupun setelah pindah
(hijrah) ke Madinah. Ayat-ayat yang turun dan diterima Rasulullah di
Makkah disebut sebagai Ayat Makkiyah dan ayat-ayat yang turun dan
diterima di Madinah disebut sebagai Ayat Madaniyah. 3
Ayat-ayat yang diterima oleh Rasulullah saw. dari Allah swt. disampaikannya
kepada orang-orang di sekitarnya, yang kemudian menghafalkan ayat-
ayat Alquran tersebut. Hafalan mereka secara teratur didengarkan, diperiksa
dan diverifikasi oleh Rasulullah saw. secara langsung, atau di antara sesama
sahabat. Di samping itu, Rasulullah saw. juga memerintahkan agar ayat-
ayat Alquran mulai dituliskan oleh sahabat yang mampu menulis, di bawah
koordinasi Zayd bin Tsabit. Tulisan mereka ini juga secara teratur dibacakan,
diperiksa dan diverifikasi oleh Rasulullah saw. untuk memastikan kebenarannya.
Proses penghafalan dan penulisan ini adalah satu langkah historis yang
sangat penting dalam proses pengumpulan ayat-ayat Alquran di satu sisi,
tetapi juga sangat penting sebagai proses verifikasi atau pemeriksaan
akurasi dari hafalan dan tulisan tersebut.
Perhatian yang sangat baik terhadap Alquran dariRasulullah saw.
kemudian diwarisi oleh para sahabatnya. Karenanya, pada waktu berikutnya
dimulailah upaya-upaya untuk menggabungkan semua tulisan Alquran
yang ada. Pada akhirnya, di masa pemerintahan Usman b. ‘Affan (23-35/
644-656) sebuah naskah Alquran yang baku dan lengkap dihasilkan. Inilah
yang kemudian popular sebagai Alquran Mushaf ‘Usmani, yang banyak
dipergunakan umat Islam hingga saat ini.
3 Dari 114 surat dalam Alquran, 86 surat masuk dalam kategori Makkiyah dan
selebihnya, 28 surat, masuk kategori Madaniyah. Ali Audah, Konkordansi Qur’an
(Jakarta: Litera AntarNusa, 1997), h. 817.
17