Page 13 - E-Modul Redoks Kelas X SMA/MA
P. 13
URAIAN MATERI
A. Pengantar Mengenai Reaksi Reduksi dan Oksidasi
Reaksi kimia banyak dijumpai dalam lingkungan dan kehidupan sehari-hari Tidak
hanya dilaboratorium saja, reaksi kimia dapat terjadi dimana saja dan kapan saja.
Seringkali kita tidak sadar dengan proses apa yang sebenarnya terjadi, padahal proses-
proses tersebut menjadi pemandangan nyata dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu reaksi
kimia yang dimaksud adalah reaksi oksidasi dan reduksi.
Beberapa proses yang melibatkan reaksi
oksidasi dan reduksi adalah proses pencoklatan
pada apel dan kentang. Ketika apel dan kentang
dipotong dan dibiarkan selama beberapa saat
diudara terbuka ternyata lama-kelamaan warna
permukaan potongan apel dan kentang semakin
lama semakin berwarna coklat. Perubahan warna
pada potongan apel dan kentang ini disebabkan
karena adanya reaksi oksigen di udara dengan Gambar 1.2 Apel yang dibirarkan diudara terbuka
buah apel dan kentang. Sumber : https://www.kompas.com/
Sama halnya dengan sepotong besi yang dibiarkan diudara terbuka, semakin lama
diletakkan di udara terbuka, ternyata akan terbentuk karat besi. Pada proses perkaratan
besi, kemunculan bintik merah atau karat pada besi disebabkan oleh besi yang mengikat
oksigen dari udara. Contoh lainnya adalah pembakaran pada kayu sehingga menghasilkan
arang dan asap.
Proses terjadinya api (pembakaran) membutuhkan
unsur bahan bakar, unsur udara (oksigen), dan energi
panas. Pembakaran dapat terjadi akibat bahan-bahan
yang dapat terbakar bergabung dengan oksigen untuk
menghasilkan panas dan membentuk produk yang
teroksidasi. Apabila tidak ada oksigen, maka proses
pembakaran tidak akan dapat terjadi. Sebagaimana
diketahui bahwa pembakaran merupakan reaksi
oksidasi cepat yang mengeluarkan energi panas dan
nyala, maka makin tinggi presentase oksigen, makin Gambar 1.4 Kayu dibakar sebagai salah satu
contoh reaksi redoks
besar energi yang dihasilkan. Sumber: https://id.wikipedia.org/
Jika suatu zat bergabung dengan oksigen akan terjadi reaksi oksidasi, seperti potongan
apel dan kentang yang dibiarkan terbuka diudara. Oksigen di udara akan menyebabkan
terjadinya reaksi oksidasi, sedangkan pelepasan oksigen dari suatu reaktan yang
mengandung oksigen dinamakan reduksi. Jika dalam suatu reaksi ada zat yang mengalami
oksidasi dan ada zat yang mengalami reduksi maka reaksi ini disebut reaksi redoks.
E-MODUL BERBASIS REACT 3