Page 40 - e-book PROGRAM LINEAR okeeee
P. 40
Bentuk matriks di atas jika dipindahkan kedalam tabel sebagai berikut:
… +1 +2 … +
2
1
Vekt H … +1 +2 … +1
1
1
or
dala
m
Basi
s
+1 +1 ℎ … …
12
1
11
+2 +2 ℎ … …
2
21
22
. . . . .
. . . . .
. . . . .
+ + ℎ … …
1
2
Z 1− 1 1− 2 … − +1 − 1 +1 − 2 … +1 −
Kolom pertama dari pada tabel memberikan yaitu prices dari
vektor-vektor dalam basis.
Kolom kedua memberikan vektor-vektor yang ada dalam basis
(sebanyak m).
Kolom ketiga dari tabel dengan huruf H, memberikan nilai h yang baru
(current value), dengan nilai fungsi objek Z, pada baris yang terakhir,
sebagai pemecahan dari fisibel yang bersangkutan.
Z = (CAm+1)(h1)+…+ (CAm+1)(hn)
Baris pertama pada kolom memberikan prices yang berasosiasi dengan
vektor-vektor yang bersangkutan, misalnya prices C1 untuk A1.
Jadi tabel di atas merupakan tabel 1 yang memberikan
pemecahan dasar permulaan yang fisibel. Untuk mendapatkan
pemecahan yang optimal diperlukan tabel-tabel berikutnya sehingga
memberikan pemecahan terakhir yang optimal.
Pada umumnya suatu persoalan program linier diklasifikasikan
menjadi 3 kategori:
1. Tidak ada pemecahan yang fisibel
2. Ada pemecahan optimum (maximum/minimum)
3. Fungsi objektif tidak ada batasnya.
39