Page 23 - E-modul OTK SARPRAS Kelas XII
P. 23
E-modul Otomatisasi Tata Kelola Sarana dan Prasarana Kelas XII
Mellani Wuri Bungsu Putri
D. Tahap-tahap Pemeliharaan Sarana dan Prasarana
Terdapat lima tahapan yang harus dilaksanakan dalam proses pemeliharaan yaitu:
a. Perencanaan Pemeliharaan
Kegiatan perencanaan dilakukan untuk mendesain sistem pemeliharaan dalam memperkirakan
anggaran dan menyediakan tenaga yang terampil dan cakap.
b. Kegiatan Inspeksi
Kegiatan inspeksi merupakan kegiatan yang dilaksanakan dengan cara survey atau peninjauan
terhadap sarana dan prasarana untuk mengetahui kondisinya, jenis pekerjaan, jumlah material
pemeliharaan yang dibutuhkan, dan volume pekerjaan pemeliharaan.
c. Pelaksanaan Pemeliharaan
Empat tahapan yang terdapat dalam pelaksanaan pemeliharaan antara lain: perintah kerja,
pelaksanaan pekerjaan yang mengacu pada perintah kerja, pengujian dilaksanakan setelah
pelaksanaan pekerjaan pemeliharaan selesai dan pencatatan kegiatan pemeliharaan mencakup
pemakaian material, waktu, biaya, SDM, kompetensi, energi, unjuk kerja serta kejadian yang
berkaitan dengan keselamatan dan Kesehatan kerja.
Unsur-unsur yang termasuk dalam proses perintah kerja pada
pemeliharaan antara lain:
• Rincian pekerjaan
• Waktu pelaksanaan pemeliharaan
• Alokasi jumlah personel pelaksanaan kegiatan pemeliharaan
• Organisasi dan pelaksanaan yang terlibat
• Daftar material yang digunakan dalam anggaran pekerjaan
d. Pengawasan Pemeliharaan
Kegiatan pengawasan pada proses pekerjaan pemeliharaan dilakukan oleh bidang pemeliharaan,
perencanaan, perbekalan, dan bidang keuangan sehingga dapat meningkatkan efisiensi sarana
dan prasarana dalam suatu kantor.
e. Evaluasi Pemeliharaan
Kegiatan ini memiliki tujuan untuk menilai hasil pemeliharaan, tepat atau tidaknya program
yang disusun dan untuk mendapatkan data yang akan digunakan menyusun program berikutnya.
Hasil Kegiatan Inspeksi Diisi dalam formulir check list berupa saran
yang harus dilakukan sebelum pemeriksaan
berikutnya
8