Page 79 - Modul Biokimia Andi Tenri Ola Rivai
P. 79

karbohidrat  mengalami  beberapa  tahap  kimia  yang  memiliki  peranan  penting  bagi  tubuh.

             Karbohidrat  juga  sangat  berpengaruh  pada  proses  respirasi  seluler.  Metabolisme

             karbohidrat dibagi menjadi metabolisme aerob dan anaerob.

              Metabolism aerob adalah metabolisme yang terjadi jika kadar oksigen terpenuhi oleh tubuh.

             Metabolisme aerob biasa juga disebut sebagai respirasi seluler. Adapun beberapa jalur pada

             metabolisme  aerob  yaitu  (1)  glikolisis,  (2)  siklus  asam  sitrat,  dan  (3)  transport  elektron.

             Sedangkan metabolisme anaerob adalah metabolisme yang terjadi jika kadar oksigen dalam

             tubuh  tidak  tercukupi  atau  tidak  adanya  oksigen  dalam  tubuh.  Jalur  pada  metabolisme

             anaerob adalah (1) jalur asam laktat, dan (2) sistem fosfagen (Katch, 2011).

               Langkah  pertama  pada  metabolisme  karbohidrat  adalah  glikolisis  yang  kemudian

             dilanjutkan pada tahap siklus asam sitrat. Beberapa langkah dari glikolisis dan siklus asam

             sitrat merupakan reaksi redoks, ketika dehidrogenasi mentrasfer elektron  dari substrat ke

             NAD+  membentuk  NADH.  Selanjutnya,  pada  tahap  ketiga  yaitu  rantai  transport  elektron

             terjadi  proses  menerima  elektron  dari  penguraian  produk  pada  kedua  tahap  sebelumnya

             (paling  sering  melalui  NADH)  dan  mengoper  elektron  dari  satu  molekul  ke  molekul  lain.

             Pada  pengujung  rantai,  elektron  dikombinasikan  dengan  oksigen  molekular  dan  ion

             hidrogen (H+) membentuk air. Energi yang dilepaskan pada setiap langkah rantai disimpan

             dalam bentuk yang dapat digunakan oleh mitokondria untuk membuat ATP. Mode sintesis

             ATP  disebut  fosforilasi  oksidatif  (oxidative  phosphorylation)  karena  memperoleh  tenaga

             dari reaksi-reaksi redoks dalam rantai transpor elektron (Campbell, 2020).

             Dalam sel eukariot, membran dalam mitokondria merupakan tempat transpor elektron dan

             kemiosis  (sintesis  ATP),  dua  proses  yang  bersama-sama  menyusun  fosforilasi  oksidatif.

             Fosforilasi  oksidatif  menghasikan  sekitar  90%  ATP  yang  diproduksi  oleh  respirasi.  ATP

             dalam jumlah yang lebih sedikit dibentuk secara langsung dalam jumlah kecil reaksi pada

             glikolisis dan siklus asam sitrat melalui mekanisme yang disebut fosforilasi tingkat substrat

             (substrate-level phosphorylation).



                                                          76
   74   75   76   77   78   79   80   81   82   83   84