Page 4 - Modul Belajar - Organ Gerak Hewan
P. 4
Ikan mempunyai organ khusus yang dapat membantunya dalam berenang, yaitu gelembung renang.
Organ ini bentuknya dengan mirip balon (gelembung) yang ada pada tubuh ikan, gelembung ini
berfungsi agar memudahkan ikan mengapung dan bergeak di dalam air.
2. Organ atau Sistem Gerak Ular
Ular bisa bergerak dengan cara melata atau merayap
baik itu di tanah ataupun pada saat di air. Bentuk
tulang ular terdiri dari tulang tengkorak, tulang badan,
dan tulang ekor. Struktur yang terkandung pada tulang
badan terdiri dari ratusan buah ruas-ruas tulang belakang. Pada tulang tengkorak, tepatnya pada tulang
rusuk yang terhubung menggunakan tulang belakang dan dislimuti otot-otot yang begitu lentur akan
tetapi kuat. Dengan bentuk tubuh tersebut serta banyaknya ruas-ruas yang terdapat pada tulang belakang
itulah yang dapat menyebabkan ular bisa bergerak dengan cara meliuk-liukkan badannya kearah kanan
dan ke arah kiri dengan tempo yang cepat.
3. Sistem Gerak Burung
Hewan yang berada di udara memiliki cara gerak
yang berbeda dengan hewan yang ada di dalam air,
karena hewan di udara seperti burung yang bisa
terbang bebas di udara ini memiliki sayap dan juga
rangka tulang yang mendukung. Setiap burung
mempunyai cara terbang yang berbeda-beda
tergantung dengan bentuk tubuh burung tersebut.
Burung sendiri bisa terbang karena memiliki bentuk
tubuh yang mempunyai gaya angkat yang lebih besar
jika dibanding dengan hewan lainnya sehingga bisa melepaskan pengaruh dari gaya grafitasi yang
dimiliki oleh bumi.
4. Sistem Gerak Amphibia
Kodok dan katak merupakan contoh hewan amphibi yang
memiliki konstruksi tulang katak yang terdiri dari tulang
badan, tulang anggota gerak dan juga tulang tenggorak atau
tulang kepala. Amfibi sendiri memiliki sendi baik itu di lutut,
bahu, siku atau pun pinggul, pergelangan kaki dan tangan,
sendi ini sendiri memudahkan hewan amfibi untuk bisa
bergerak dengan cara melompat.