Page 16 - Sifat Koligatif Larutan
P. 16
Garis putus-putus pada Gambar 3 untuk larutan, sedangkan garis
tidak putus-putus untuk pelarut murni. Berdasarkan Gambar 3
diperoleh titik didih larutan lebih tinggi dibadingkan titik didih air, dan
titik beku larutan lebih rendah dari titik beku air.
Contoh 2:
Sebanyak 54 gram glukosa (Mr = 180) di larutkan dalam 450 g air.
Hitunglah kenaikan titik didih nya?
Penyelesaian:
1. Hitung molalitas larutan menggunakan rumus m = x 1000
m = 54 x 1000
180 −1 450
= 0,667 m
2. Hitung kenaikan titik didih menggunakan rumus ΔT b = K b m
o
Berdasarkan Tabel 1 diketahui K b air = 0,52 C/m
o
ΔT d = 0,52 C/m x 0,667 m
= 0,34 C
o
8