Page 145 - Modul Fisika
P. 145

masing-masing Ji diberikan dengan bilangan kuantum j.

                           J i = L i + S i ......................................... (pers 29)
                           J =   J i...............................................  (pers 30)

                       Keadaan  momentum  sudut individual  biasanya  diberikan  dengan  huruf  kecil,

                    dengan s bersesuaian dengan l = 0, p dengan l = 1, d dengan l = 2 dan sebagainya.
                    Skema  yang  serupa  itu  dengan  memakai  huruf  besar  dipakai  untuk  menyatakan

                    keadaan  elektronik  keseluruhan  atom  menurut  bikangan  kuantum  memontum

                    sudut orbital total L sebagai berikut:
                            L= 0 1 2  3  4  5  6 ….

                               S P D F G H I …..
                       Electron tunggal merupakan penyebab timbulnya tingkat energi dari ke duanya

                    yaitu  hydrogen  dan  natrium.  Namun,  terdapat  dua  electron  1  s  dalam  keadaan

                    dasar helium dan sangat menarik untuk membahas efek kopel L S dalam sifat dan
                    prilaku atom helium. Untuk melakukan hal itu mula-mula kita perhatikan kaidah

                    seleksi untuk transisi terizinkan dibawah kopel L S .
                      L         (pers 31)

                      J         .................................... (pers 32)

                      S   0 .......................................... (pers 33)

                       Bila hanya satu electron yang terkait,  L                 L                       -

                    satunya kemungkinan. Selanjutnya, J harus berubah jika keadaan awal memiliki J = 0,

                    sedangkan J = 0 terlarang.




























                                                                                                      136
   140   141   142   143   144   145   146   147   148   149   150