Page 12 - 02_EBOOK PP 32 TAHUN 2011
P. 12

- 12 -

                                                         Pasal 18

                                   Inventarisasi  dan  analisis  dampak  lalu  lintas  sebagaimana
                                   dimaksud dalam Pasal 17 yang dilakukan oleh:
                                   a.  menteri  yang  bertanggung  jawab  di  bidang  sarana  dan
                                       prasarana lalu lintas dan angkutan jalan, meliputi:
                                       1.  inventarisasi      pusat     kegiatan,     permukiman,        dan
                                            infrastruktur        yang       menimbulkan           gangguan
                                            keselamatan dan kelancaran lalu lintas dan angkutan
                                            jalan; dan
                                       2.  analisis  peningkatan  lalu  lintas  akibat  pembangunan
                                            pusat kegiatan, permukiman, dan infrastruktur.
                                   b.  menteri  yang  bertanggung  jawab  di  bidang  jalan  melalui
                                       inventarisasi dan analisis jalan yang terganggu fungsinya
                                       akibat  pembangunan  pusat  kegiatan,    permukiman,  dan
                                       infrastruktur;
                                   c.  Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, meliputi:
                                       1.  inventarisasi      pusat     kegiatan,     permukiman,        dan
                                            infrastruktur  yang  menimbulkan  atau  berpotensi
                                            terjadinya      gangguan        keamanan,         keselamatan,
                                            ketertiban  dan  kelancaran  lalu  lintas  dan  angkutan
                                            jalan; dan
                                       2.  analisis peningkatan bangkitan dan tarikan lalu lintas
                                            akibat  pembangunan  pusat  kegiatan,  permukiman,
                                            dan infrastruktur.
                                   d.  gubernur,       bupati,     atau     walikota     sesuai      dengan
                                       kewenangannya, meliputi:
                                       1.  inventarisasi  dan  analisis  jalan  yang  terganggu
                                            fungsinya  akibat  pembangunan  pusat  kegiatan,
                                            permukiman, dan infrastruktur;
                                       2.  inventarisasi      pusat     kegiatan,     permukiman,        dan
                                            infrastruktur        yang       menimbulkan           gangguan
                                            keselamatan dan kelancaran lalu lintas dan angkutan
                                            jalan; dan
                                       3.  analisis  peningkatan  lalu  lintas  akibat  pembangunan
                                            pusat kegiatan, permukiman, dan infrastruktur.

                                                        Paragraf 9
                                             Penetapan Tingkat Pelayanan

                                                         Pasal 19

                                   (1)  Penetapan  tingkat  pelayanan  sebagaimana  dimaksud
                                         dalam  Pasal  4  huruf  h  bertujuan  untuk  menetapkan
                                         tingkat  pelayanan  pada  suatu  ruas  jalan  dan/atau
                                         persimpangan.

                                                                                        (2) Penetapan . . .
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17