Page 15 - 02_EBOOK PP 32 TAHUN 2011
P. 15

- 15 -

                                                         Pasal 24

                                   (1)  Kebijakan  penggunaan  jaringan  jalan  dan  gerakan  lalu
                                         lintas  sebagaimana  dimaksud  dalam  Pasal  22  yang
                                         dilakukan oleh gubernur pada jalan provinsi meliputi:
                                         a.  perintah,  larangan,  peringatan,  dan/atau  petunjuk
                                             yang bersifat umum di semua ruas jalan provinsi; dan
                                         b.  perintah,  larangan,  peringatan,  dan/atau  petunjuk
                                             yang berlaku pada masing-masing ruas jalan provinsi
                                             ditetapkan oleh gubernur.

                                   (2)  Ketentuan  lebih  lanjut  mengenai  perintah,  larangan,
                                         peringatan,  dan/atau  petunjuk  yang  bersifat  umum  di
                                         semua  ruas  jalan  provinsi  sebagaimana  dimaksud  pada
                                         ayat (1) huruf a diatur dengan peraturan daerah provinsi.

                                                         Pasal 25

                                   (1)  Kebijakan  penggunaan  jaringan  jalan  dan  gerakan  lalu
                                         lintas  sebagaimana  dimaksud  dalam  Pasal  22  yang
                                         dilakukan oleh bupati pada jaringan jalan kabupaten dan
                                         jalan desa meliputi:
                                         a.   perintah,  larangan,  peringatan,  dan/atau  petunjuk
                                             yang  bersifat  umum  di  semua  ruas  jalan  kabupaten
                                             dan jalan desa; dan
                                         b.   perintah,  larangan,  peringatan,  dan/atau  petunjuk
                                             yang  berlaku  pada  masing-masing  ruas  jalan
                                             kabupaten dan jalan desa ditetapkan oleh bupati.

                                   (2)  Ketentuan  lebih  lanjut  mengenai  perintah,  larangan,
                                         peringatan,  dan/atau  petunjuk  yang  bersifat  umum  di
                                         semua ruas jalan kabupaten dan jalan desa sebagaimana
                                         dimaksud pada ayat (1) huruf a diatur dengan peraturan
                                         daerah kabupaten.

                                                         Pasal 26

                                   (1)   Kebijakan  penggunaan  jaringan  jalan  dan  gerakan  lalu
                                         lintas  sebagaimana  dimaksud  dalam  Pasal  22  yang
                                         dilakukan  oleh  walikota  pada  jaringan  jalan  kota
                                         meliputi:
                                         a.  perintah,  larangan,  peringatan,  dan/atau  petunjuk
                                             yang bersifat umum di semua ruas jalan kota; dan
                                         b.  perintah,  larangan,  peringatan,  dan/atau  petunjuk
                                             yang  berlaku  pada  masing-masing  ruas  jalan  kota
                                             ditetapkan oleh walikota.


                                                                                         (2) Ketentuan . . .
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20