Page 50 - E-Modul Perancangan Perkerasan Jalan_Editted
P. 50
b. Pemilihan Struktur Perkerasan
Volume lalu lintas, umur rencana, dan kondisi pondasi jalan akan
memnetukan jenis perkerasan yang akan dipilih. Teknis perancangan
mempertimbangkan biaya terendah selama umur rencana, keterbatasan dan
kepraktisan. Berdasarkan Manual Desain Perkerasan ini, desain alternatif dipilih
dengan mempertimbangkan biaya lifecycle terendah.
Tabel 5. Pemilihan jenis perkerasan
ESA (juta) dalam 20 tahun
Struktur Perkerasan Bagan Desain
0-1 1-4 4-10 >10-30 >30
AC modifikasi - 2
AC dengan CTB 3, 3A,3B - - - 2 -
AC modifikasi dengan - 2
CTB
AC dengan lapis
pondasi agregat 3, 3A,3B - 1,2 1,2 2 -
HRS tipis diatas lapis 4 2 2 - - -
pondasi agregat
Burda/Burtu dengan 5 3 3 - - -
lapis pondasi agregat
AC/HRS dengan lapis
pondasi Soil Cement 6 2 2 - - -
AC/HRS dengan lapis
pondasi agregat dan
perbaikan tabah dasar 7 2 2 - - -
(dengan stabilisasi
semen)
Perkerasan kaku dengan
lalu lintas berat 8 - - - 2 2
Perkerasan kaku dengan 8A - - 1,2 - -
lalu lintas rendah
Perkerasan tanpa
penutup (Japat dan jalan 9 1 - - - -
kerikil)
Catatan :
Tingkat kesulitan:
1 - kontraktor kecil-medium
2 - kontraktor besar dengan sumber daya memadai
3 - kontraktor spesialis Burtu/Burda - tenaga ahli bersertifikasi khusus
E-Modul Perancangan Perkerasan Jalan ⃒ 41