Page 10 - Modul Revisian_4 Syaidah_ok_Neat
P. 10
B. Jenis Persediaan
Persediaan barang dagangan adalah kata yang digunakan untuk
menggambarkan barang yang dibeli untuk dijual kembali dalam perusahaan
dagang. Ungkapan yang digunakan dalam pencatatan akuntansi masih “persediaan
barang dagangan”, meskipun dapat mencakup banyak jenis. Misalnya,
supermarket merupakan salah satu contoh perusahaan dagang dimana pada
supermarket terdapat berbagai variasi barang-barang makanan seperti makanan
dalam kaleng, daging, buah, makanan ringan dan berbagai jenis bumbu masakan
akan tetapi dalam perkategorian pencatatan tetap menggunakan akun persediaan
baranng dagangan. Persediaan tersebut diatas memiliki dua identitas penting, yaitu
dimiliki oleh perusahaan dan disiapkan untuk dijual kepada konsumen.
Akibatnya, hanya ada satu klasifikasi persediaan yang disebut persediaan barang
dagangan dalam perusahaan dagang.
Berikut merupakan jenis-jenis persediaan yang terdapat pada perusahaan
manufaktur. Persediaan dalam perusahaan manufaktur tidak hanya bahan baku,
barang setengah jadi, dan barang jadi. Persediaan dalam perusahaan manufaktur
adalah meliputi sebagai berikut :
1. Bahan baku
Bahan baku merupakan persediaan hanya ada di industri manufaktur. Bahan
baku terdiri dari semua barang yang perlu diproses untuk menjadi produk jadi.
Bahan baku dalam perusahaan manufaktur biasanya bersumber dari pemasok.
Supaya pemenuh bahan baky lebih baik dan terjamin, perlu ada kerja sama
dengan pemasok.
2. Barang dalam proses
Merupakan bahan baku yang telah melewati beberapa proses produksi, tetapi
belum selesai dan akan diproses kembali menjadi barang jadi.
3. Produk jadi
Produk jadi adalah produk yang telah diproses secara tuntas sehingga siap
untuk dijual dipasar, untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Jenis persediaan
ini sudah melewati semua tahap produksi dan quality control. Produk jadi ini
Akuntansi Keuangan 9