Page 29 - Transformasi Melayu Islam di Kota Jambi Pada Masa Kolonial

Onderafdeeling Jambi menjadi sub bagian dari afedeeling Jambi yang dibagi lagi menjadi lagi

kampung-kampung mulai dari sebelah seberang kanan sapai sebelah seberang kiri Sungai

Batanghari, dan perkampungan didaerah ibukota serta daerah pantai Jambi.

4. Nilai Ekonomi

Jatuhnya Malaka ke tangan Portugis pada tahun 1511 mengembuskan kehidupan ke

pelabuhan Jambi, baik pihak Portugis maupun VOC ingin mengekspansi daerah Jambi. Pada

abad ke XVI Jambi muncul sebagai pengekspor penghasil lada besar hingga ke pedalaman

Minangkabau. Menyebabkan terjadi perkembangan pesat di Pelabuhan Jambi, dan kemudian

datanglah pedagang-pedagang Barat. Inilah factor pendorong kuat bagi pertumbuhan

pelabuhan-pelabuhan yang ada di pedalaman Jambi maupun Pelabuhan Utama.

Perempatan abad ke 20 ini pemerintah Belanda di daerah Jambi berusaha untuk

merubah ekonomi Jambi yang masih sederhana kepada sistim ekonomi yang berorientasi ke

pasaran dunia. Dalam rangka usaha ini pemerintah belanda menggalakkan ekspor hasil hutan

Jambi berupa damar, getah asli/setengah jadi dan rotan. Dan memberikan efek yang berarti

pada masyarakat Jambi hingga saat ini.

Untuk itu materi ini menjadi penting bagi kita, karena dapat menimbulkan nilai rasa

kesadaran sejarah kita. Kesadaran sejarah terhadap materi ini sangat tepat. Karena berkaitan

dengan penanaman nilai-nilai kesadaran sejarah, dengan materi yang mengandung nilai-nilai

perjuangan yang wajib diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Di dalam materi yang

memunculka pergeseran budaya dan social menjadikan paradigma baru masyarakat melayu

Islam tentang Barat. Semua perisitwa diaatas menghadirkan sejarah yang benar-benar menjadi

bukti bahwasanya daerah Kota Jambi ini memiliki sejarah yang panjang. Peninggalan-

peninggalan dan peristiwa yang tak terhitung yang diwariskan oleh pendahulu kita. Tentunya

peristiwa-peristiwa di daerah ini lah yang nantinya menjadi pemersatu bangsa.,

Adanya pembaharuan paradigma tersebut telah merubah kebencian masyarakat

terhadap bangsa Barat, ternyata tidak semua yang datang dari Barat itu salah/negatif, tetapi ada

23 / Transformasi Melayu Islam di Kota Jambi Pada Masa Kolonial