Page 42 - flipbook_Wifa Siti Hadiani
P. 42
F. Pengisian Cairan ke Dalam Kapsul Keras
(1) Zat-zat setengah cair/cairan kental
Misalnya ekstrak-ekstrak kental dalam jumlah kecil dapat dikapsul sebagai serbuk sesudah
dikeringkan dengan bahan-bahan inert, tetapi kalau jumlahnya banyak yang jika
dikeringkan membutuhkan terlalu banyak bahan inert, maka dapat dibuat seperti masa pil
dan dipotong-potong sebanyak yang diperlukan, baru dimasukkan kedalam cangkang
kapsul keras dan direkat.
(2) Cairan-cairan
Untuk cairan-cairan seperti minyak-minyak lemak dan cairan lain yang tidak melarutkan
gelatinnya (bahan pembuat cangkang kapsul) dapat langsung dimasukkan dengan pipet
yang telah ditara.Sesudah itu tutup kapsul harus ditutup (di seal) supaya cairan yang ada
didalamnya tidak bocor atau keluar.
Untuk cairan-cairan seperti minyak menguap , kreosot atau alkohol yang akan bereaksi
dengan gelatinnya hingga rusak/meleleh , harus diencerkan terlebih dahulu dengan minyak
lemak sampai kadarnya dibawah 40 %.Sebelum dimasukkan kedalam kapsul. Kapsul
diletakkan dalam posisi berdiri pada sebuah kotak, kemudian cairan kita teteskan dengan
pipet yang sudah ditara dengan tegak lurus, setetah itu tutup.
G. Faktor – Faktor yang Merusak Cangkang Kapsul
Cangkang kapsul dapat rusak jika kapsul tersebut :
(1) Mengandung zat-zat yang mudah mencair ( higroskopis)
Zat ini tidak hanya menghisap lembab udara tetapi juga akan menyerap air dari kapsulnya
sendiri hingga menjadi rapuh dan mudah pecah. Penambahan lactosa atau amylum (bahan
inert netral) akan menghambat proses ini. Contohnya kapsul yang mengandung KI, NaI,
NaNO 2 dan sebagainya.
(2) Mengandung campuran eutecticum
Zat yang dicampur akan memiliki titik lebur lebih rendah daripada titik lebur semula,
sehingga menyebabkan kapsul rusak/lembek. Contohnya kapsul yang mengandung
Asetosal dengan Hexamin atau Camphor dengan menthol. Hal ini dapat dihambat dengan
mencampur masing-masing dengan bahan inert baru keduanya dicampur.
(3) Mengandung minyak menguap, kreosot dan alkohol.
(pemecahan sudah dibahas diatas )
(4) Penyimpanan yang salah
Di tempat lembab, cangkang menjadi lunak dan lengket serta sukar dibuka karena kapsul
tersebut menghisap air dari udara yang lembab tersebut.
Di tempat terlalu kering, kapsul akan kehilangan air sehingga menjadi rapuh dan mudah
pecah.
36