Page 4 - flipbook_Siti Sumiyati 1B
P. 4
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Alat indra adalah organ yang berfungsi untuk menerima jenis rangsangan tertentu.
Semua organisme memiliki reseptor sebagai penerima informasi. Reseptor diberi nama
sesuai dengan jenis rangsangan yang diterimanya, seperti kemoreseptor (penerima
rangsangan kimiawi), fotoreseptor (penerima rangsangan cahaya), auditori (penerima
rangsangan suara), dan mekanoreseptor (penerima rangsangan fisik seperti tekanan,
sentuhan, getaran). Selain itu, beberapa reseptor juga dapat berfungsi dalam mendeteksi
perubahan lingkungan luar dan dikelompokkan menjadi eksoreseptor. Meskipun
sekelompok reseptor yang bekerja untuk merasakan lingkungan tubuh disebut
interreseptor. Interreseptor ditemukan di seluruh tubuh manusia. Setiap organisme
hidup memiliki sistem koordinasi yang disebut koordinasi sensorik untuk melakukan
aktivitas sehari-hari. Hewan ini memiliki organ sensorik, misalnya untuk melihat.
Hewan Vertebrata memiliki penglihatan atau mata, penciuman (hidung), peraba (kulit)
dan pendengaran (telinga), Vertebrata memiliki sistem koordinasi atau alat indera yang
lengkap. Hewan ini menggunakan mata untuk melihat, hidung untuk mencium, tangan
atau kulit untuk menyentuh, telinga untuk mendengar. Sama dengan manusia, kita
memiliki hidung, mata, kulit atau tangan dan telinga untuk menjalankan fungsinya
masing-masing tergantung pemakaian.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian Sistem Indra pada Hewan Vertebrata?
2. Apa saja Alat Indra pada Hewan Vertebrata?
3. Apa Fungsi Sistem Indra pada Hewan Vertebrata?
4. Bagaimana Sistem Indra pada Hewan Vertebrata?
1.3 Tujuan Masalah
1. Untuk memahami dan mengetahui pengertian Sistem Indra Hewan Vertebrata.
2. Untuk memahami dan mengetahui Alat Indra pada Hewan Vertebrata.
3. Untuk memahami dan mengetahui Fungsi sistem Indra pada Hewan Vertebrata.
4. Untuk memahami dan mengetahui Sistem Indra pada lima kelas Hewan
Vertebrata
1