Page 22 - Pedoman Strategi Pengembangan Kompetensi WI
P. 22
LAMPIRAN
Lampiran 1
KAMUS KOMPETENSI
WIDYAISWARA TENAGA TEKNIS KEAGAMAAN
1. Kompetensi pengelolaan pembelajaran
Definisi kompetensi
Kemampuan penguasaan materi teknis substantif agama islam secara luas dan mendalam. Kemampuan penguasaan materi tersebut untuk
menetapkan tujuan pembelajaran dan pengorganisasian pembelajaran dalam pelatihan. Kemampuan tersebut dapat dikembangkan kedalam
analisis konsep, evaluasi implementasi, dan pengembangan hal-hal strategis yang memiliki nilai kebaruan baik dalam pembelajaran dan
kehidupan sosial keagamaan.
Level kompetensi Deskripsi level
Level 1 Mampu memahami konsep dasar fiqih ibadah (shalat, puasa, zakat, haji) dan akidah Islam (iman, tauhid); memahami
pengelolaan zakat dan regulasinya; memahami dasar-dasar hukum wakaf dan prosedurnya; memahami manajemen
masjid dan perannya dalam kemaslahatan umat; memahami konsep keluarga sakinah; memahami desain media
penyuluhan berbasis teknologi informasi dan komunikasi (TIK); memahami metode penyuluhan digital.
Level 2 Mampu menggunakan strategi dalam menerapkan konsep dasar dasar fiqih ibadah (shalat, puasa, zakat, haji) dan
akidah Islam (iman, tauhid); menerapkan pengelolaan zakat dan regulasinya; menerapkan dasar-dasar hukum wakaf
dan prosedurnya; menerapkan manajemen masjid dan perannya dalam kemaslahatan umat; menerapkan konsep
keluarga sakinah; menerapkan desain media penyuluhan berbasis teknologi informasi dan komunikasi (TIK);
menerapkan metode penyuluhan digital.
Level 3 Mampu menganalisis konsep dasar dasar fiqih ibadah (shalat, puasa, zakat, haji) dan akidah Islam (iman, tauhid);
menganalisis pengelolaan zakat dan regulasinya; menganalisis hukum wakaf dan prosedurnya; menganalisis manajemen
masjid dan perannya dalam kemaslahatan umat; menganalisis konsep dan problematika keluarga sakinah; menganalisis