Page 70 - Pedoman Strategi Pengembangan Kompetensi WI

4.3. Mampu mengevaluasi desain
manajemen kepemimpinan Kristiani
37. Pengembangan 4 Mampu 4.1. Mampu mengevaluasi potensi-potensi
ekonomi umat mengevaluasi ekonomi umat
pengembangan 4.2. Mampu mengevaluasi peluang-peluang
ekonomi umat pengembangan ekonomi umat;
4.3. Mampu mengevaluasi objek
pengembangan ekonomi umat;
4.4. Mampu mengevaluasi langkah strategis
pengembangan ekonomi umat.
38. Konsep dan praktik 4 Mampu 4.1. Mampu mengevaluasi problematika
keluarga sejahtera mengevaluasi keluarga sejahtera.
praktik dan 4.2. Mampu mengevaluasi problematika
problematika keluarga sejahtera dari aspek psikologi
keluarga perkawinan.
sejahtera 4.3. Mampu mengevaluasi praktik
manajemen keluarga sejahtera.
4.4. Mampu mengevaluasi pengembangan
ekonomi keluarga sejahtera.
39. Katekisasi dan 4 Mampu 4.1. Mampu mengevaluasi esensi ilmu
pastoral mengevaluasi theology.
esensi katekisasi 4.2. Mampu mengevaluasi esensi kitab suci
dan pastoral atau Exegese.
4.3. Mampu mengevaluasi esensi ajaran
gereja.
4.4. Mampu mengevaluasi esensi hukum
gereja.
40. Media Penyuluhan 4 Mampu 4.1. Mampu mengevaluasi pemanfaatan
Berbasis TIK mengevaluasi media TIK yang dapat digunakan dalam
media penyuluhan, seperti slide presentasi,
penyuluhan video, audio, dan media online.
berbasis 4.2. Mampu mengevaluasi penerapan
teknologi prinsip-prinsip pembuatan konten
informasi dan penyuluhan yang efektif dengan
komunikasi (TIK) memanfaatkan media TIK.
4.3. Mampu mengevaluasi pengelolaan
media penyuluhan berbasis TIK.
41. Metode Penyuluhan 4 Mampu 4.1 Mampu mengevaluasi pemanfaatan
Digital mengevaluasi media digital.
metode 4.2 Mampu mengevaluasi penerapan
penyuluhan komunikasi virtual.
digital 4.3 Mampu mengevaluasi konten
penyuluhan digital.
4.4 Mampu mengevaluasi pemanfaatan
webinar dan live streaming.
4.5 Mampu mengevaluasi pengembangan
konten dan metode penyuluhan digital
pada media sosial.
G. Agama Katolik