Page 236 - BAHAN AJAR KAPITA SELEKTA KIMIA BERBASIS CASE METHOD DAN PROJECT
P. 236
mempengaruhi laju reaksi tetapi tidak mempengaruhi ∆H’ dan ∆S’, sehingga tidak
mempengaruhi ∆G’ dimana ∆G’ yang mempengaruhi posisi kesetimbangan pada
temperatur tertentu. Katalis hanya mempercepat pendekatan posisi kesetimbangan
yang ditentukan oleh ∆G’, mengurangi kecepatan reaksi inhibitor.
Uji Kompetensi
1. NH3 dibuat dari gas N2 dan H2 menurut reaksi kesetimbangan: N2 (g) + 3 H2 (g) ⇌ 2 NH3
(g) (H = –196,6 kJ Tentukan arah pergeseran reaksi kesetimbanan jika:
a. ke dalam sistem ditambah gas N2 ,
b. ke dalam sistem gas NH3 dikurangi
c. volume diperkecil
d. tekanan diperbesar
e. suhu dinaikkan
2. 4NH 3 (g) + 5O 2 (g) ⇋ 4NO (g) + 6 N 2O ΔH = -904 kJ Jika pada suhu tetap ditambahkan
amonia, maka kemanakah arah kesetimbangan akan bergeser?
3. Pada proses pembuatan asam sulfat terbentuk reaksi kesetimbangan 2 SO3 (g) + O2 (g)
⇌ 2 SO3 (g) (H = –98 kJ. Jelaskan dengan prinsip kesetimbangan bagaimana untuk
mendapatkan gas SO3 sebanyak mungkin.
C. Aplikasi Prinsip Kesetimbangan Dalam Industri
Banyak proses industri zat kimia yang didasarkan pada reaksi kesetimbangan.
Agar efesien, kondisi reaksi haruslah diusahakan sedemikian sehingga menggeser
kesetimbangan ke arah produk dan meminimalkan reaksi balik. Misalnya:
1. Pembuatan Amonia menurut proses Haber-Bosch Nitrogen terdapat melimpah di
udara, yaitu sekitar 78% volume. Walaupun demikian, senyawa nitrogen tidak
terdapat banyak di alam. Satu-satunya sumber alam yang penting adalah NaNO3
yang disebut Sendawa Chili. Sementara itu, kebutuhan senyawa nitrogen semakin
banyak, misalnya untuk industri pupuk, dan bahan peledak. Oleh karena itu, proses
sintesis senyawa nitrogen, fiksasi nitrogen buatan, merupakan proses industri yang
sangat penting. Metode yang utama adalah mereaksikan nitrogen dengan hidrogen
membentuk amonia. Selanjutnya amonia dapat diubah menjadi senyawa nitrogen
lain seperti asam nitrat dan garam nitrat.
212 | Berbasis Case Method & Project