Page 1691 - MTK 2024
P. 1691

kepercayaan   masing-masing.   Hal  ini bertujuan   untuk menguatkan    salah
                            satu elemen  Profil Pelajar Pancasila,  yaitu beriman,   bertakwa  ke- pada  Tuhan
                            Yang Maha  Esa, dan  berakhlak   mulia.  guru  melakukan   tes diagnostik
                            kognitif   dan  non  kognitif.   Pada  tes diagnostik   non  kognitif,   guru  dapat
                            menggu- nakan  alternatif   pertanyaan   yang ada pada  kegiatan  Ayo Mengingat
                            Kembali  yang pada  materi  Lingkaran   di Bab  1 Geometri   Analitik.
                            Selanjutnya,  guru  dapat  rnem- berikan  pertanyaan   diagnostik   kognitif  untuk
                            mengetahui   capaian  kompetensi   pe- serta  didik,  menyesuaikan
                            pembelajaran    di kelas dengan  kompetensi    rata-rata  pe- serta didik,  dan
                            memberikan   pembelajaran   tambahan   kepada  peserta  didik  dengan
                            kompetensi   di bawah  rata-rata.  Tes diagnostik   kognitif  dapat  dilakukan
                            dengan  ta- nya jawab berkaitan   dengan  faktorisasi,  bentuk   akar termasuk
                            faktor  sekawan,  dan trigonometri    (terutama   definisi  sinus,  cosinus,  dan
                            tangen),  dan fungsi  kuadrat.
                          Setelah  memberikan    tes  diagnostik,   guru   memberikan    apersepsi
                            kontekstu- al berupa   Pacu Jawi atau Karapan   Sapi. Penunggang   Pacu J awi at
                            au penunggang Karapan   Sapi (sering  disebut   dengan  joki),  perlu
                            memperkirakan    kecepatan   yang tepat  agar mampu   mengendalikan    arah
                            laju  sepasang  sapi  tersebut   hingga  dapat bergerak  lurus.  Oleh  karena  itu,
                            terdapat   batas  at au limit  kecepatan  yang dapat  di- toleransi   oleh
                            penunggang    ketika  mengendalikan    Iaju sepasang  sapi dalam  tradisi Pacu
                            Jawi dan  Karapan  Sapi.
                          Untuk    beberapa    daerah   yang  merasa   asing  dengan   tradisi   Pacu  Jawi
                            dan Karapan  Sapi, guru  dapat  menggunakan    konteks  lain sesuai daerah
                            masing-masing yang  dapat  memberikan    pengalaman    (pengetahuan)     awal
                            tentang   limit.  Hal  ini bertujuan   untuk  memotivasi  peserta  didik bahwa
                            materi  limit ada kaitannya  dengan kehidupan    sehari-hari.   Pemahaman
                            tersebut   diharapkan    dapat  membuat    peserta didik   beranggapan
                            mempelajari    matematika    sangat   dekat   dengan   lingkungan sekitar  dan
                            ilmu  pengetahuan  lain.


                        Kegiatan Inti
                        A.   Definisi  Limit Fungsi





                        Eksplorasi  2.1 Definisi   Limit  Fungsi
                          Guru   membentuk    kelompok   yang  terdiri  dari 4-5 peserta  didik,  Setelah
                            itu,  guru menyajikan   masalah  yang  berkaitan   dengan   kekuatan   genggaman
                            pada  ekor  sapi dengan   kecepatan   berlari   sapi  pada  tradisi  Pacu  J awi  atau
                            Karapan   Sapi.  Guru dapat  menceritakan    bahwa  semakin   kuat  joki
                            menggenggam    ekor  sapi,  semakin cepat  pula  laju sapi.  Hal  ini berarti
                            besarnya  kekuatan   genggaman   pada  ekor  sapi mengakibatkan     kecepatan
                            meningkat.    Oleh   karena   itu,  joki  perlu   menentukan besarnya  kekuatan
                            genggaman   yang tepat  pada  ekor  sapi, agar kecepatannya   tidak
                            mengakibatkan     arah  laju  sapi  menyimpang    meskipun    dengan   kecepatan
                            tinggi. Guru   memberikan    tabel  kekuatan   genggaman    dan  kecepatan   sapi
                            seperti   pada Tabel2.1.   Untuk   besaran  kekuatan   genggaman   dan  besarnya
                            kecepatan  sapi, guru dapat  memodifikasinya   sehingga  setiap  kelompok
                            memiliki  hasil yang berbeda.











                                                               20
   1686   1687   1688   1689   1690   1691   1692   1693   1694   1695   1696