Page 65 - Modul Teknologi Penangkapan Ikan 2021
P. 65

dengan cara melingkari area atau wilayah seluas-luasnya dan kemudian menariknya

                            ke kapal atau pantai. Seine net telah ditemukan sejak abad ketiga sebelum Masehi di
                            Phoenicia,  Mesir  dan  Yunani  kuno.  Bangsa  Romawi  menggunakannya  dalam

                            kegiatan  penangkapan  ikan  dan  menyebarkannya  ke  daerah  Eropa  seiring  dengan

                            pendudukan yang dilakukannya. Payang ditunjukkan pada Gambar 16 dan konstruksi
                            payang ditunjukkan pada Gambar 17.

                                  Alat tangkap yang termasuk ke dalam kelompok payang adalah payang teri atau
                            tongkol (boat seine) dan dogol. Jaring pada payang terdiri atas kantong, dua sayap,

                            dua tali ris, tali selambar, serta pelampung dan pemberat. Kantong merupakan satu

                            kesatuan yang berbentuk kerucut, semakin ke ujung mata jaringnya semakin kecil.
                            Ikan hasil tangkapan akan terkumpul di bagian kantong ini, semakin kecil ukuran mata

                            jaring, maka akan semakin kecil kemungkinan ikan meloloskan diri (Monintja, 1991).
                            Sayap merupakan lembaran jaring yang disatukan dan berfungsi sebagai penggiring

                            dan pengejut bagi ikan, sehingga ikan mengarah ke mulut jaring. Sayap terdiri atas
                            sayap kiri dan sayap kanan, memiliki ukuran mata jaring yang lebih besar dari bagian

                            lainnya (Monintja, 1991). Tali ris terdiri atas tali ris atas dan tali ris bawah yang

                            berfungsi untuk merentangkan jaring dan merupakan tempat tali pelampung (floats)
                            dan  pemberat  (sinker).  Tali  ris  atas  lebih  panjang  dari  tali  ris  bawah  yang

                            menyebabkan bibir jaring bagian atas lebih menonjol ke belakang. Hal ini dikarenakan
                            payang tersebut umumnya digunakan untuk menangkap jenis-jenis ikan pelagis yang

                            biasanya  hidup  di  bagian  lapisan  atas  air  dan  mempunyai  sifat  cenderung  lari  ke
                            lapisan bawah bila telah terkurung jaring sehingga ikan yang akan meloloskan diri

                            menjadi terhalang dan akhirnya masuk ke dalam kantong jaring (Subani dan Barus,

                            1989). Pembukaan mulut jaring payang ditentukan oleh adanya beberapa pelampung
                            dan pemberat. Fungsi pelampung adalah untuk mempertahankan bentuk jaring sesuai

                            dengan  yang  diinginkan  dan  tujuan  penangkapan  ikan,  selain  itu  juga  untuk

                            memelihara jaring agar tetap terapung, meskipun dipengaruhi oleh arus angin dan
                            penarikan jaring selama operasi penangkapan ikan berlangsung. Pemberat berfungsi

                            agar bagian bawah jaring terendam sempurna, sehingga membentuk bukaan mulut
                            jaring yang maksimal (Monintja, 1991).




                                                                                                     39
   60   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70