Page 124 - Buku Ekonomi Kelas X Baru
P. 124

3.  Pengawasan,  yakni  mengawasi  proses  maupun  aktivitas  para  pelaku  yang  terlibat

                           dalam sistem pembayaran.
                       4.  Operator, yakni sebagai penyedia sistem pembayaran nasional (BI-RTGS dan sistem

                           kliring nasional Bank Indonesia).
                       5.  Fasilitator,  yakni  memberikan  fasilitas  dalam  mengembangkan  sistem  pembayaran

                           oleh industri yang bergerak pada sektor jasa keuangan.


                   C.  Alat Pembayaran

                      1.  Tunai (Uang)
                               Menurut  Undang-undang  No  7  Tahun  2011,  bahwa  uang  merupakan  alat

                          pembayaran  yang  sah.  Uang  merupakan  suatu  alat  yang  digunakan  sebagai  alat
                          pertukaran atau penentu nilai, dimana secara umum dapat diterima dalam pembelian

                          barang atau jasa serta dapat dipergunakan dalam membayar hutang.
                          a.  Sejarah Uang

                             1)  Tahap barter (zaman prasejarah), dalam tahap ini terjadi pada zaman prasejarah

                                 dimana terjadi pada masyarakat yang masih primitif yaitu dengan tukar menukar
                                 barang dengan barang.

                             2)  Tahap uang barang, merupakan suatu barang yang diterima atau disukai oleh

                                 masyarakat secqara umum serta dapat dipergunakan sebagai alat tukar.
                             3)  Tahap uang logam, dimana dalam hal ini menjadikan logam mulia sebagai alat

                                 pembayaran karena dianggap memiliki nilai yang tinggi dan dapat tahan lama
                                 (emas, perak, perunggu, tembaha, maupun alumunium). Namun tentu saja uang

                                 logam memiliki beberapa kelemahan diantaranya jumlah cadangan emas yang
                                 berbeda serta bahan baku uang logam yang terbatas pada setiap daerah, dan

                                 adanya  kesulitan  dalam  menyimpan  maupun  memindahkan  uang  logam

                                 terutama dalam jumlah yang banyak.
                             4)  Tahap  uang  kertas,  dimana  adanya  uang  kertas  karena  melihat  adanya

                                 kelemahan  yang  muncul  dari  adanya  uang  logam.  Uang  kertas  memiliki
                                 beberapa  keuantungan  antara  lain:  biaya  pembuatan  lebih  murah  dari  uang

                                 logam, mudah dalam menyimpan dan memindahkannya, dan peredaran uang
                                 yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan.




                                                                                                              96
   119   120   121   122   123   124   125   126   127   128   129