Page 156 - Buku Ekonomi Kelas X Baru

B. Pengelolaan Koperasi

1. Perangkat Organisasi Koperasi
Perangkat organisasi koperasi berdasar undang-undang N0 25 Tahun 1992 pasal

21 terdiri dari anggota, pengurus, dan pengawas koperasi, dimana penjelasannya
sebagai berikut:

a. Rapat Anggota
Rapat anggota sebagai pemegang kekuasaan tertinggi dalam perkoperasian

yang menentukan dan memutuskan kebijakan umum dalam koperasi dan

manajemen koperasi. Selanjutnya beberapa bentuk keputusan penting yang
ditetapkan antara lain: 1) menetapkan anggaran dasar, 2) menetapkan kebijakan

umum di bidang organisasi, 3) pemilihan, pengangakatan serta pemberhentian
pengurus dan pengawas, 4) menetapkan rencana kerja serta rencana anggaran

pendapatan dan belanja koperasi, 5) mengesahkan laporan keuangan dan
pengesahan pertanggungjawaban pengurus dalam melaksanakn tugasnya, 6)

mebagikan sisa hasil usaha, dan 7) penggabungan, peleburan, pembagian, dan

pembubaran koperasi.
b. Pengurus

Pengurus sebagai pelaksana kebijakan yang ditetapkan dalam rapat anggota

koperasi, dimana pengurus yang dipilih dari dan oleh anggota dalam rapat anggota
koperasi dengan masa jabatan selama 5 tahun. Tugas dari pengurus koperasi, antara

lain: 1) mengelola koperasi beserta usahanya, 2) mengajukan rancangan kerja serta
rancangan anggaran pendapatan dan belanja koperasi, 3) menyelenggarakn rapat

anggota, 4) mengajukan laporan keuangan dan pertanggung jawaban dalam
pelaksanaan tugas, 5) melalukan pembukuan keuangan dan investasi secara tertib,

dan 6) memelihara daftar buku anggota pengurus.

Selanjutnya selain melaksanakan tugas, pengurus koperasi juga memiliki
wewenang, antara lain: 1) mewakili koperasi di dalam dan di luar pengadilan, 2)

memutuskan penerimaan dan penolakan anggota baru serta memberhentikan
anggota sesuai dengan ketentuan dalam anggaran dasar, dan 3) melakukan tindakan

serta upaya bagi kepentingan serta manfaat koperasi sesuai dengan tanggungjawab
dan keputusan rapat anggota.

128