Page 61 - E-MODUL IPA SMP SOSIAL BUDAYA BALI PUTU HENRIKA UTARI
P. 61
Pendahuluan
Ruang Lingkup Materi
Pada e-modul berjudul “Tata Surya” ini, Ananda akan mempelajari anggota tata
surya kita beserta karakteristiknya dan pergerakan bulan serta dampaknya bagi
kehidupan. Materi Tata Surya dikemas dalam konteks Kalender Pawukon dan
Pengalantaka (ilmu Pengalihan Purnama-Tilem sebagai “Warisan Leluhur” masyarakat
Hindu Bali). Materi Tata Surya terdiri atas dua topik, yaitu Belajar Sains 1 mengenai
anggota tata surya terintegrasi dengan Kalender Pawukon, dan Belajar Sains 1 mengenai
pergerakan Bulan terintegrasi dengan Pengalantaka. Dengan mengintegrasikan materi
Tata Surya dengan Kalender Pawukon dan Pengalantaka (ilmu Pengalihan Purnama-
Tilem) diharapkan Ananda dapat memahami karakeristik Kalender Pawukon dan
penentuan Hari Suci Purnama dan Tilem dalam kehidupan sosial budaya masyarakat Bali.
Kalender Bali bagi masyarakat Nusantara bisa dianggap istimewa, sebab kalender
Saka Bali adalah penanggalan konvensional yang disebut dengan Pengalantaka.
Pengalantaka merupakan acuan atau dasar penetapan Purnama dan Tilem yang
tercantum dalam kalender Bali sebagai parameter atau pedoman untuk menentukan hari
baik dan buruk. Dalam perkembangannya, sesungguhnya pengetahuan tentang
Astronomi merupakan pengetahuan yang mendasarkan perhitungan dan pembagian
waktu atas dasar peredaran benda-benda langit seperti Bulan, Matahari, bintang, dan
planet-planet yang sangat dipercayai mempunyai pengaruh terhadap perjalanan hidup
manusia dalam kesehariannya. Secara Astronomi tradisional, pengalantaka adalah ilmu
Pengalihan Purnama dan Tilem yang merupakan ilmu “Warisan Leluhur” orang Bali.
Sebagai kearifan lokal masyarakat Bali, Pengalantaka perlu dilestarikan sehingga dapat
ditetapkan menjadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia.
Materi Tata Surya ini penting untuk Ananda kuasai, karena melalui pengetahuan
terhadap Tata Surya, Ananda diharapkan dapat memiliki pemahaman mengenai
fenomena benda langit dan dampaknya bagi kehidupan manusia di Bumi secara umum,
maupun penentuan Hari Raya Suci di Bali. Penyajian materi belajar pada e-modul ini
49