Page 121 - C:\Users\ASUS-PC\Downloads\BUKU ETNOSAINS\
P. 121
SUB POKOK BAHASAN III KE-1
MODEL ATOM
9.1 Pendahuluan
9.1.1 Deskripsi Singkat
Pada bagian ini, membahas terntang sejarah penemuan atom, Gagasan
tentang atom sebenarnya telah ada sejak zaman Yunani Kuno, dengan kata
"atom" berasal dari bahasa Yunani yang berarti "tidak dapat dibagi". Democritus
(460-370 SM) dan mentornya, Leucippus, mengemukakan bahwa segala
sesuatu terbentuk dari atom. Meskipun belum sempurna, ide ini menjadi dasar
pemikiran tentang struktur materi. Selama berabad-abad, teori atom ini tidak
berkembang karena pandangan Aristoteles yang lebih diterima. Namun, pada
abad ke-18, John Dalton menghidupkan kembali konsep atom dengan
eksperimen yang mendukung pemahaman bahwa atom adalah partikel terkecil
yang tidak dapat dibagi lagi dan merupakan penyusun materi. Penemuan
elektron oleh Thomson dan model atom yang lebih akurat oleh Rutherford dan
Bohr kemudian menyempurnakan pemahaman kita tentang atom
9.1.2 Capaian Pembelajaran
Setelah mempelajari pokok bahasan ini, hendaknya mahasiswa memiliki
kemampuan berikut:
a. Menjelaskan konsep dasar atom sebagai partikel terkecil yang membentuk
materi.
b. Mengidentifikasi dan menjelaskan kontribusi tokoh-tokoh penting dalam
perkembangan teori atom, seperti Democritus, Leucippus, John Dalton, J.J.
Thomson, Ernest Rutherford, dan Niels Bohr.