Page 54 - Kecerdasan Emosional Menuju Keluarga Sakinah
P. 54

Kecerdasan Emosional Menuju Keluarga Sakinah


              pola  hidup  sekuler.  Pola  hidup  sekuler  ini  akan  menimbulkan
              konflik-konflik baru yang sulit diatasi.
                     Bagaimanapun  perubahan-perubahan  sosial  budaya
              terjadi  dalam  masyarakat,  maka  agama  merupakan  prioritas
              utama  dalaip  menghadapi  segala  perubahan  zaman,  sebab
              dalam agama mengandung nilai-nilai moral, etik dan pedoman
              hidup yang universal dan abadi sifatnya. Keluarga mempunyai
              tanggung jawab besar dalam menumbuh kembangkan anggota
              keluarga menjadi berilmu dan beriman.
                     Salah  satu  jaminan  tumbuh  kembang  keluarga  agar
              sehat  fisik,  mental,  sosial  dan  religius  dalam  menghadapi  era
              globalisasi,  adalah  terwujudnya  keluarga  yang  sehat  dan
              bahagia (Happy and healthy family keluarga sakinah). Hal ini
              relevan dengan penelitian yang dilakukan oleh dua pakar yaitu
              Prof Nick Stinnet dan Prof John De Frain yang berjudul “The
              National  Study  on  Family  Strength” Dalam  penelitiannya
              beliau berkesimpulan bahwa untuk menciptakan keluarga yang
              sehat dan bahagia, yang merupakan sarana/ persyaratan utama
              bagi tumbuh kembang keluarga sakinah adalah:
                  a. Terlaksananya kehidupan beragama dalam keluarga
                  b. Ada waktu bersama dalam keluarga
                  c. Komunikasi yang baik sesama anggota keluarga
                  d. Saling harga menghargai sesama anggota keluarga
                  e. Masing-masing  anggota  keluarga  terikat  satu  dengan
                     lainnya  dalam  ikatan  keluarga  sebagai  ikatan  kelompok
                     yang kuat, tidak longgar dan tidak rapuh 28
                  f.  Dalam mengatasi berbagai krisis yang mungkin timbul
                     sepakat  untuk  menyelesaikannya  secara  positif  dan
                     konstruktif


              ____________
                     28  Stinnet  Nic  and  De  Frain  John, The  National  Study  on  Family
              Strength, (APA: Annual Meeting, 1992), 145.

                                                                        53
   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59