Page 101 - PROJECT E-MODUL Academic Culture Orientation_Neat
P. 101
menguasai materi dapat membantu dalam pemahaman. Mintalah
bimbingan darinya jika perlu, tanpa mengganggu proses belajarnya.
Secara berkala, tinjau apakah pembelajaran yang telah dijalani sesuai
dengan tujuan yang telah ditetapkan. Jika merasa tidak puas dengan suatu
kelas atau mata kuliah, jadwalkan pertemuan dengan dosen untuk
berbicara tentang harapan dan masukan. Pendapat dari Sukirman
menunjukkan bahwa langkah-langkah ini memberikan manfaat seperti
mengasah keterampilan berpikir kritis, mendapatkan informasi terkini,
mengatur perencanaan akademik dengan baik, meningkatkan
keterampilan berdiskusi, dan menyusun catatan yang efektif.
D. Belajar Mandiri
Belajar secara mandiri di lingkungan rumah juga merupakan suatu
tugas pokok yang sangat penting bagi setiap mahasiswa. Terlebih lagi, jika
persyaratan utamanya terpenuhi, hal ini dapat menghasilkan suatu
keteraturan dalam proses belajar. Salah satu contohnya adalah memiliki
jadwal belajar pribadi, meskipun waktunya terbatas. Lebih penting
daripada lamanya waktu belajar adalah membangun kebiasaan belajar
yang teratur dan rutin.
Berkaitan dengan kuantitas materi yang dipelajari, perlu ditekankan
bahwa lebih baik mempelajari sedikit namun secara menyeluruh. Ada
suatu prinsip yang menyatakan bahwa 5 x 2 lebih efektif daripada 2 x 5,
yang berarti belajar lima kali dengan masing-masing mempelajari dua
36