Page 53 - LK BPKP 2021
P. 53
Dibandingkan dengan realisasi Tahun Anggaran 2020 terdapat penurunan
realisasi Belanja Penanganan Pandemi COVID-19 sebesar Rp67.067.722.895,00
atau 34,42 persen yang disebabkan adanya pengurangan dari belanja barang
operasional maupun non operasional, belanja barang persediaan dan jasa untuk
penanganan pandemic COVID-19, serta pengurangan dari belanja modal untuk
penanganan pandemic COVID-19. Perbandingan realisasi Belanja untuk
Penanganan Pandemi COVID-19 Tahun Anggaran 2021 dan 2020 disajikan
sebagai berikut:
Realisasi Belanja Netto (Rp) Naik / (Turun)
Uraian
31 DES TA 2021 31 DES TA 2020 Jumlah (Rp) %
Belanja Barang Operasional - Penanganan 11.828.594.025 (8.262.323.310) (69,85
Pandemi COVID-19 3.566.270.715
Belanja Barang Non Operasional - Penanganan 2.471.789.050 13.727.085.783 (11.255.296.733) (81,99)
Pandemi COVID-19
Belanja Barang Persediaan - Penanganan 14.126.551.376 14.872.634.384 (746.083.008) (5,02)
Pandemi COVID-19
Belanja Jasa - Penanganan Pandemi COVID-19 5.943.853.307 14.433.992.001 (8.490.138.694) (58,82)
Belanja Pemeliharaan Gedung dan Bangunan - 130,46
Penanganan Pandemi COVID-19 129.499.349 56.192.720 73.306.629
Belanja Perjalanan Dinas - Penanganan Pandemi 98.257.930.528 82.144.489.509 16.113.441.019 19,62
COVID-19
Belanja Modal Peralatan dan Mesin 3.277.693.636 52.035.942.486 (48.758.248.850) (93,70)
-Penanganan Pandemi COVID-19
Belanja Modal Gedung dan Bangunan - - 1.961.501.484 (1.961.501.484) (100,00)
Penanganan Pandemi COVID-19
Belanja Modal Lainnya - Penanganan Pandemi - 3.780.878.464 (3.780.878.464) (100,00)
COVID-19
Total 127.773.587.961 194.841.310.856 (67.067.722.895 (34.42)
Calk LRA 41