Page 43 - 21505241010_Muhammad Nur Fuadi_E Modul Teknologi Beton
P. 43

DEPARTEMEN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL & PERENCANAAN
                                      FAKULTAS TEKNIK






              AGREGAT KASAR










                                 Setelah contoh uji siap, pengujian kekekalan agregat dapat dilakukan
                           dengan langkah sebagai berikut:
                             1) Merendam contoh uji dalam larutan natrium sulfat atau magnesium
                                 sulfat selama minimum 16 jam dan maksimum 18 jam dengan jumlah
                                 yang cukup sehingga larutan tersebut dapat merendam seluruh
                                 permukaan contoh uji dengan ketinggian kurang lebih 12,5 mm.
                                 Selama perendaman, temperatur diatur pada 20,3°C sampai 21,9°C.
                             2) Menutup wadah dengan rapat untuk mengurangi penguapan dan
                                 mencegah masuknya substansi lain.

                             3) Setelah periode perendaman, contoh uji dikeluarkan dari dalam larutan.
                             4) Contoh uji dibiarkan meniris selama (15±5) menit, lalu dikeringkan di
                                 dalam oven pada temperatur (110±5)°C sampai diperoleh berat tetap.
                             5) Setelah diperoleh berat tetap, contoh uji didinginkan pada temperature
                                 20°C sampai 25°C sebelum direndam kembali dalam larutan.
                             6) Proses perendaman dan pengeringan contoh uji diulangi sedikitnya 5
                                 kali. Biasanya pengujian dilakukan secara terus menerus tanpa berhenti

                                 sampai batas waktu tertentu, tetapi apabila pengujian terpaksa
                                 dihentikan untuk sementara, contoh uji harus disimpan di dalam oven
                                 pada temperatur (110±5)°C sampai pengujian dilanjutkan kembali.
                             7) Setelah seluruh periode proses perendaman dan pengeringan selesai
                                 dan setelah contoh uji dingin, contoh uji kemudian dicuci agar bebas
                                 dari natrium sulfat atau magnesium sulfat. Pencucian dilakukan dengan
                                 cara mengalirkan air yang bertemperatur (43±6)°C ke dalam wadah
                                 contoh sampai meluap keluar, untuk memastikan bahwa contoh uji
                                 sudah bebas dari natrium sulfat dan magnesium sulfat, air cucian

                                 diperiksa dengan larutan barium klorida 0,2 M jika tidak terdapat
                                 endapan putih maka pencucian sudah selesai. Selama proses pencucian
                                 contoh uji harus terjaga dari guncangan atau tumbukan yang dapat
                                 membuat pecah atau retaknya contoh uji.


















      TEKNOLOGI BETON                                                                                           37
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48