Page 7 - E-Modul Ikatan Kimia
P. 7
Program studi Pendidikan Kimia
Universitas Islam Sumatera Utara
PENDAHULUAN
Atom pada umumnya tidak berdiri sendiri, melainkan bergabung dengan
atom lain membentuk molekul dan ion. Pada keadaan normal (tekanan dan suhu
kamar), hanya gas mulia saja yang terdapat dalam bentuk ato-atom bebas. Gaya yang
mengukuhkan atom-atom dalam molekul atau golongan ion-ion itu, itu disebut ikatan
kimia. Dalam bab ini dibahas berbagai jeniis ikatan kimia, yaitu ikatan ion, ikatan
kovalen, ikatan kovalen koordinat, dan ikatan logam. Dengan mempelajari modul ini,
kita akan mengetahui keterikatan atom-atom satu sama lainnya yang tersusun secara
teratur dan beraturan sehingga menghasilkan materi yang dapat bermanfaat bagi
kesehjateraan kita semuannya.
Agar siswa dapat memahami materi ikatan kimia di perlukan pemahaman
Konfigurasi electron, kestabilan unsur, ikatan kovalen, ikatan ion, jenis sifat fisis, serta
ikatan logam.
Mendeskripsikan kemungkinan terjadinya ikatan kimia dengan menggunakan
table periodik.
• Menjelaskan kecenderungan suatu unsur unsur untuk mencapai kestabilannya
dengan cara berikatan dengan unsur lain
• Mengambarkan susunan electron valensi atom gas mulia (duplet dan oktet) dan
eleKtron valensi bukan gas mulia (struktur lewis)
• Menganalisis proses terjadinya ikatan ion dan contoh senyawanya.
• Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen tunggal, rangkap dua, dan
rangkap tiga serta contoh senyawanya.
• Menyelidiki kepolaran beberapa senyawa dan hubungannya dengan
keelektonegatifan melalui percobaan.
• Menjelaskan proses terbentuknya ikatan koordinasi pada beberapa contoh
senyawa sederhana.
• Menjelaskan proses pembentukan ikatan logam dan hubungannya dengan sifat
fisis logam.
• Memprediksi jenis ikatan yang terjadi pada berbagai senyawa dan
membandingkan sifat fisisnya.