Page 65 - E-MODUL INTERAKTIF KELOMPOK 3_KIMORFIS
P. 65
2. Reaksi-Reaksi Eter
Eter hanya dapat bereaksi secara substitusi melalui pemanasan dengan asam halida
menghasilkan alkohol dan alkil halida.
.. kalor
CH CH O CH CH + HI CH CH I + HOCH CH
3 2 .. 2 3 3 2 2 3
dietil eter etil iodida etanol
HI
CH CH I
3
2
etil iodida
.. H + H
+
CH3CH2 O CH CH 3 CH CH 2 . 2 3
.
O CH CH
. .
3
2
dietil eter terprotonasi
I
- - CH H - -
-
. . 3 .. ..
: I . . CH 2 O 2 3 CH CH I . : + HO .. CH2CH3
. . CH CH
2.
3
- + - etil iodida etanol
keadaan transisi S 2
N
3. Rangkuman
Alkohol dan eter sangat erat kaitannya dengan kehidupan manusia sehari-hari. Di dalam
masyarakat nama alkohol diidentikkan dengan etanol, suatu senyawa yang dapat digunakan
untuk bahan pembuatan minuman beralkohol. Etanol dengan kadar 76% digunakan sebagai zat
antiseptik. 2-propanol (isopropil alkohol atau alkohol gosok) digunakan sebagai zat pembunuh
kuman (bakteriosida). Metanol (metil alkohol atau alkohol kayu) merupakan komponen utama
dalam spiritus digunakan sebagai bahan bakar dan pelarut. Eter diidentikkan dengan dietil eter
digunakan sebagai pematirasa (anesthetic).
Ikatan dalam alkohol dan eter mirip dengan air. Dalam ketiga kasus ini, oksigen berada
3
dalam keadaan hibrida –sp .
58

