Page 8 - RPP Stunting by Triyanta HK Dairiyawan, SE,MSi
P. 8
Berdasarkan analisa permasalahan di atas, dapat ditentukan konsep dan gagasan proyek
perubahan yang menjadi solusi dalam rangka Strategi Penurunan Stunting dengan
Perencanaan Pembangunan Partisipatif Masyarakat Penerima Manfaat Layanan
Stunting, seperti tergambar dalam gambar 3 sebagai berikut;
Gambar 3. Alur Pikir Strategi Penurunan Stunting dengan Perencanaan Pembangunan
Partisipatif Masyarakat Penerima Manfaat Layanan Stunting.
Analisis Stakeholdes
1 Promotor : Solusi Inovatif
Bupati
Sekda A Jangka Pendek (6 Bulan)
Asisten 3 1 Komitmen Bersama dengan Mentor dan
Ka Bappeda Stakeholder
Kepala OPD (Dinas KB, Dinas Kesehatan, 2 Melakukan konsultansi internali kepada Tim
Dinas Sosial dan Dinas PemDes) Efektif
Kabid Sosbud 3 Membentuk Tim Efektif
2 Defender : Menyusun Draft Peraturan Kepala Daerah
Nihil tentang Strategi Penurunan Stunting dengan
3 Latent : 4 Perencanaan Pembangunan Partisipatif
DPRD, Kabag Hukum dan PKK Masyarakat Penerima Manfaat Layanan Manfaat
Stunting
4 Aphatetic: 1 Kemudahan menentukan sasaran
Para Camat B Jangka Menengah (1 Tahun) 2 Menurunkan angka stunting
Para Kepala Desa Lokus Stunting Menetapkan Peraturan Kepala Daerah
tentang Stategi Penurunan Stunting dengan
1 Perencanaan Pembangunan Partisipatif Kondisi yang di harapkan
Kondisi Saat Ini Masyarakat Penerima Manfaat Layanan 1 Kualitas data sasaran dan cakupan layanan
Stunting
Penyebab 1 Kurangnya kualitas data sasaran dan Sosialisasi Peraturan Kepala Daerah tentang menjadi lebih baik
cakupan layanan
Program/kegiatan menyentuh ke
Belum adanya kebijakan yang mengatur Perencanaan program/kegiatan di OPD Stategi Penurunan Stunting dengan 2 masyarakat penerima manfaat layanan
1 integrasi perencanaan partisipatif program 2 tidak memprioritaskan desa lokus 2 Perencanaan Pembangunan Partisipatif stunting
stunting; Pemetaan program dan review kinerja OPD Masyarakat Penerima Manfaat Layanan Tersedianya data sasaran lengkap level
Masih ada paradigma lama bahwa 3 tidak lengkap Stunting 3 desa
2 Program/kegiatan yang menentukan Tidak tepat jadwal dalam melaporkan Penerapan Peraturan Kepala Daerah Pelaporan rencana program/kegiatan tepat
Bappeda 4 rencana program/kegiatan tentang Stategi Penurunan Stunting dengan 4 jadwal
Para OPD belum maksimal dalam 3 Perencanaan Pembangunan Partisipatif
3 BUKTI
menentuka program/kegiatan stunting Angka stunting Kabupaten Padang Lawas Masyarakat Penerima Manfaat Layanan
42% Stunting Peran Stakeholdes yang diinginkan
C Jangka Panjang (2 Tahun) Stakeholder yang berada pada kuadran
Aphatetic, di harapkan melalui stakeholder
Akibat masalah tidak diatasi
1 Program/kegiatan tidak tepat sasaran 1 Evaluasi terhadapat pencapaian penurunan Promotor menjadi kekuatan besar dan
angka stunting di Kabupaten Padang Lawas
2 Kesalahan dalam perencanaan Angka stunting di Kabupaten Padang Lawas pengaruh besar pada saat Proyek Perubahan
ini selesai. Karena stakeholder Para camat dan
program/kegiatan 2 dapat di turunkan sesuai target Nasional Para Kepala Desa Lokus Stunting, akan
sebesar 14 % menjadi kunci keberhasilan Proyek Perubahan
Penguatan Peran Masyarakat penerima ini.
3 manfaat layanan stunting dalam
merumuskan Program/Kegiatan Stunting
6