Page 196 - Antologi Inspiring Lecturer by Paragon
P. 196
Inspiring Lecturer
Paragon
Sorong, Ambon, atau Kaimana). Terakhir adalah transportasi udara
melaui pesawat hanya dua kali dalam seminggu yaitu hari senin dan
kamis (saat ini) dan tidak jarang pula gagal berangkat karena cuaca.
Dengan kondisi seperti itu sudah dapat ditebak bahwa biaya hidup di
temapt ini sangat mahal.
Sebagai dosen muda tentunya saya membutuhkan wadah dan
ruang untuk meningkatkan knowledge maupun keterampilan melalui
training dan sejenisnya. Peningkatan kemampuan seperti itu sangat
sulit didapatkan jika kita mengabdi di Daerah terpencil seperti ini.
Misalnya jika ingin mengikuti kursus TOEFL atau training lain yang
bersifat mandiri, tidak ada yang dapat mewadahi nya. Kita harus
terbang ke Kota Besar seperti Makassar atau Surabaya dengan biaya
sangat mahal karena pesawat yang digunakan untuk masuk dan keluar
Kabupaten Fakfak kecil (ATR 72) dan harus transit di Sorong untuk
ganti pesawat (Boeng 737).
Pada akhir bulan maret tahun 2021 saya mendapatkan
informasi dari rekan dosen yang mengajar di Daerah Sumatera untuk
mengikuti Program Inpiring Lecturer Paragon (ILP). Link Program
tersebut beliau kirimkan via WhatsApps. Tanpa berpikir panjang hari
itu juga saya lengkapi berkasnya dan mendaftar (full online).
Kesempatan yang diberikan oleh Paragon dalam program Inpiring
Lecturer Paragon (ILP) untuk para dosen dari seluruh nusantara
menurut saya sangat luar biasa menginspirasi. Melalui program ini
saya jadi merasa sangat termotivasi dan bangga menjadi seorang
dosen. Ada stimulus untuk bisa memberikan dampak yang besar di
Tanah Papua sebagai agent of change muda-mudi Papua, Inspiration
192