Page 36 - MODUL KEANEAKARAGAMAN HAYATI V.5.9 - DIKI LATU HAR HARI
P. 36

Akan tetapi ancaman terhadap keanekaragaman hayati itu semakin nyata.

                  Oleh karena itu, salah satu upaya pemerintah melindungi spesies dilindungi adalah

                  dengan menetapkan 14 spesies terancam punah yang menjadi  spesies prioritas

                  utama peningkatan populasi sebesar 3 persen pada tahun 2010-2014 melalui SK

                  Dirjen PHKA No. SK.132/IV-KKH/2011. Langkah strategis pelaksanaan diperkuat


                  dengan peta jalan peningkatan populasi 14 spesies dengan SK Dirjen PHKA No.

                  109/IV-KKH/2012.

                        Peta jalan tersebut  menjadi panduan seluruh UPT dibawah Kementerian

                  Kehutanan (yang sekarang menjadi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan)

                  untuk melaksanakan  program, rencana aksi arahan/panduan pencapaian target,

                  sampai degan  ketersediaan anggaran; dan ketersediaan SDM yang terampil dan

                  peralatan yang memadai untuk meningkatkan populasi 14 spesies tersebut.


                        Beberapa spesies langka yang menjadi prioritas tersebut terdapat di wilayah

                  Indonesia Tengah dan Timur meliputi orangutan  Kalimantan (Pongo  pygmaeus),

                  maleo (Macrocephalon  maleo), bekantan (Nasalis  lavartus), anoa (Bubalus

                  quarlesi dan Bubalus  depressicornis), dan komodo (Varanus  komodoensis).

                  Berdasarkan data Kementerian Kehutanan tahun 2012, telah terjadi peningkatan

                  beberapa spesies tersebut. Berikut ini gambaran pencapaiannya :

                            No.         Nama Spesies Target              Tahun 2011        Tahun 2012
                                                                              (%)              (%)

                               1  Anoa                                            0.38              19.51
                               2  Orangutan kalimantan                             1.08              1.81
                               3  Bekantan                                      105.48            126.19
                               4  Komodo                                         34.15             39.10
                               5  Maleo                                           4.54             72.02
                           Sumber : Renja Tahun 2014/ Ditjen PHKA

                        Walaupun berdasarkan data yang telah ditampilkan menyatakan adanya


                  peningkatan populasi  spesies-spesies tersebut, namun kondisi di lapangan  juga



                  BEBISIK “Belajar  Biologi Semakin Asik”                                            29
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41