Page 32 - Panduan Pembelajaran dan Asesmen Kurmer 2024_Neat
P. 32
Bagaimana
Bukti peserta didik
peserta didik
sudah mencapai
Apa yang mau
dicapai?
3
1 Tujuan Pembelajaran dapat mencapainya?
2
Tujuan
edisi revisi - Tahun 2024 Langkah
Pembelajaran Asesmen Pembelajaran
Tujuan pembelajaran Asesmen yang dapat Kegiatan pembelajaran
merupakan hasil penjabaran membuktikan bahwa peserta seperti apa yang dapat
dari capaian pembelajaran didik sudah mencapai tujuan dilakukan untuk memperoleh
pembelajaran bukti tersebut
Langkah pembelajaran
seperti apa yang
membantu peserta didik
untuk membangun
kompetensi yang dituju?
Gambar 3.3. ilustrasi backward design dalam merencanakan pembelajaran
Dari gambar di atas terlihat proses yang dilakukan pendidik dalam menyusun perencanaan
pembelajaran (RPP/Modul Ajar).
Langkah pertama yang harus diperhatikan adalah:
1. Memahami tujuan pembelajaran. Pahami kompetensi dan konsep/konten kunci yang harus
dikuasai peserta didik.
2. Tentukan strategi asesmennya yang dapat mengukur kompetensi yang dimunculkan peserta
didik ketika mereka sudah mencapainya.
3. Mendesain proses belajar: menentukan metode, menyusun urutan dan mencari sumber materi
yang membantu peserta didik menguasai kompetensi yang dituju.
Bagaimana kekhasan perencanaan pembelajaran pada berbagai jenjang?
SD. Perencanaan pembelajaran di SD perlu mempertimbangkan kesinambungan
pembinaan kemampuan fondasi yang dibina sejak PAUD dan dapat terus di lanjutkan di
fase A menggunakan struktur kurikulum SD. Sebagai contoh saat pendidik ingin membina
kemampuan fondasi terkait nilai agama dan budi pekerti, pendidik dapat membinanya melalui
pembelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti; Pendidikan Pancasila. Kesinambungan
pembinaan tersebut dapat dipelajari lebih lengkap para panduan pemetaan kemampuan
fondasi dengan konstruk pembelajaran dan aspek perkembangan yang dapat diakses melalui
Sistem Informasi Kurikulum Nasional (SIKN).
Pendidikan Khusus. Pengembangan perencanaan pembelajaran, selain sesuai dengan struktur
dan komponen di atas, juga sesuai dengan kebutuhan peserta didik berdasarkan hasil asesmen
fungsional sehingga pengembangan perencanaan pembelajaran dimungkinkan dapat terjadi
lintas fase dan elemen.
Pendidikan Kesetaraan. Penyusunan langkah-langkah pembelajaran memperhatikan bentuk
pembelajaran, yakni tatap muka, tutorial, mandiri ataupun kombinasi secara proporsional dari
ketiganya.
24