Page 32 - ALAT OPTIK
P. 32

astigmatisme. Perangkat ini terdiri dari lensa yang disesuaikan
                                dengan jenis kelainan

                                mata,  serta  frame  atau  kerangka  yang  menopang  lensa

                                tersebut.  Kacamata  bekerja  dengan  mengatur  posisi
                                bayangan  agar  jatuh  tepat  pada  retina,  yaitu  dengan

                                memperbaiki jarak titik jatuh bayangan untuk penderita rabun

                                jauh  dan  mendekatkan  titik  jatuh  bayangan  untuk  penderita

                                rabun dekat.

                                 1)  Kacamata Penderita Miopi
                                    Kacamata  untuk  miopi  menggunakan  lensa  cekung

                                    (konkaf). Lensa ini membantu memperlebar fokus cahaya

                                    sehingga  gambar  yang  dilihat  berada  pada  retina.

                                    Biasanya, kekuatan lensa diukur dalam dioptri negatif.





















                                        Gambar 18. Lensa  Pada Penderita Miopi (Sumber:fisikABC.com)


                                 2)  Kacamata Penderita Hipermetropi
                                    Kacamata  untuk  hipermetropi  menggunakan  lensa

                                    cembung  (konveks)  yang  memperpendek  jarak  fokus

                                    cahaya sehingga gambar jatuh tepat di retina. Kekuatan

                                    lensa diukur dalam dioptri positif.











                        29
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37